Limawaktu.id, Cimahi - Posisi Kota Cimahi pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIII Jawa Barat 2018 di Kabupaten Bogor meleset dari target.
Awalnya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cimahi menargetkan posisi 15 besar pada akhir klasemen. Tapi, hasilnya malah terperosok di posisi 20 dengan raihan 10 medali emas, 10 medali perak dan 35 medali perunggu.
Menanggapi hasil tersebut, Pemerintah Kota Cimahi pun angkat bicara. Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda), Maria Fitriana mengatakan, dengan hasil ini, artinya pembinaan terhadap para atlet harus ditingkatkan. Meski, kata dia, selama ini KONI sudah melakukan pembinaan.
"KONI harus mencoba memikirkan ke depan upaya pembinaan yang lebih baik lagi sehingga potensi Cimahi bisa lebih terpantau," ujarnya saat ditemui di Pemkot Cimahi, Jln. Rd. Hardjakusumah, Rabu (17/10/2018).
Selain peningkatan pembinaan, lanjut Pipit, Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dilakukan ialah bagaimana caranya mempertahankan atlet berprestasi agar tidak dipinang oleh daerah lain.
Ia mengakui, perkara sulit dalam mempertahankan atlet berprestasi agar tak pindah ke daerah lain. Selain memiliki keterbatasan, kata Pipit, persoalan tersebut juga dikembalikan pada individu atlet.
"Kami berharap ada regulasi yang memastikan bahwa memang atlet-atlet daerah tetap berada di daerahnya (di Cimahi)," pungkasnya.
