Limawaktu.id - Menghadapi Liga 3 Jabar musim 2021-2022, Persikab Kabupaten Bandung kini dikelola oleh swasta, yakni PT Persikab Bandung Bedas (PT PBB), dinahkodai Eddy Moelyo, yang tidak lain adalah Bos PSKC Cimahi. Target pun langsung dicanangkan, musim depan Persikab promosi ke Liga 2. Materi pemain tengah dipersiapkan, yang di antaranya akan diperkuat pemain Liga 1 dan Liga 2.
Eddy Muelyo selaku Presiden Klub Persikab mengaku, target untuk promosi ke Liga 2 dirasa cukup realistis seperti waktu ia mengambil alih PSKC, yang selalu ada target.
"PSKC 'kan selalu juara di Jabar, masuk nasional, tiga tahun naik kasta (ke Liga 2)," ujar Eddy Moelyo, seperti dikutip Tribun Jabar.
Eddy mengatakan, mengenai Persikab, itu ada sedikit beda. Menurutnya, secara historis Persikab dan Cimahi (PSKC) tidak bisa dipisahkan, karena Persikab dulu juga bermain di Stadion Sangkuriang Cimahi.
"Kepedulian kami, Persikab itu klub bersejarah, maka kita bersemangat mengembalikan ke hitahnya," kata Eddy.
Persikab memang merupakan klub legenda di Kabupaten Bandung, yang didirikan 58 tahun lalu. Pada awal-awal Liga Indonesia digulirkan, Persikab pun pernah juga berlaga di liga kasta tertinggi di Indonesia, namun kini terperosok ke Liga 3.
Dengan pengalaman Eddy yang berhasil membawa PSKC ke Liga 2, diharapkan mampu mengangkat prestasi Persikab. Seperti halnya di PSKC, Eddy menjadi nahkoda di Persikab. Eddy juga menggandeng pelatih PSKC, yang merupakan legenda Persib Robby Darwis, sebagai direktur teknik Persikab.
"Kalau PSKC masih pelatihnya Kang Robby Darwis, kan, beda PT-nya. Jadi masing-masing beda manajemen, saya pemilik di dua klub itu," ucap dia.
Untuk persiapan kompetisi Liga 3 Jabar dengan target promosi ke Liga 2, diakui Eddy, saat ini sedang menuju pembentukan tim.
"Pelatih belum ditentukan Dirtek Robby Darwis siapa-siapanya, yang sudah masuk beberapa nama," tuturnya.
Mengenai materi pemain, klub yang bermarkas di stadion Si Jalak Harupat Soreang ini akan mengandalkan pemain-pemain yang sudah matang. Selain pemain berpengalaman dari Liga 1 dan Liga 2, pihaknya juga tidak menutup kemungkinan akan merekrut beberapa pemain muda potensial.
Eddy berharap, bisa membawa Persikab menjadi klub besar, yang didukung oleh masyarakat Kabupaten Bandung.
"Tidak ada warna warna, tidak bermain politik, ini klub sepak bola, bukan partai politik, perlu dukungan penuh, tidak menjadi manuver politik itu yang saya harapkan," pungkasnya.
