Limawaktu.id - Cabang Olahraga (Cabor) Tarung Derajat Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyumbangkan medali emas, perak dan perunggu pada Pekan Olahraga Daerah (Popda) XII Jabar 2018.
Pertarungan antar pelajar di arena Youth Center SPORT Jabar pada Selasa (31/7/2018), telah membawa harum nama Bandung Barat dan membangakan Pengcab Kodrat Bandung Barat.
Ketua umum Pengurus Cabang (Pengcab) Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) KBB, Denny Indra Fajar Maulana mengatakan, dengan prestasi yang membanggakan itu, Kodrat KBB akan terus membinanya, hingga menjadi atlet prefesional.
"Yang pasti pembinaan akan lebih ditingkatkan lagi, apalagi yg mendapatkan medali emas sekarang akan di ikutkan kejuaraan dipapua," katanya.
Dengan usainya pertarungan pada Popda, Denny merasa optimis untuk turnamen-turnamen berikutnya dan merasa yakin akan lebih baik dari sebelumnya.
Bahkan, untuk menghadapi Porda 2018 yang segera digelar, Denny merasa yakin akan mendapatkan medali emas kembali.
"Menghadapi porda pastinya kami semakin optimis bahwa para petarung KBB dapat memberikan hasil yang terbaik, dengan tidak melupakan kewajiban atlit kami untuk terus di latih secara berkesinambungan," ujar Denny.
Guna terus mencetak atlet profesional dari KBB, selain pembinaan dimasing masing satlat, Kodrat KBB akan terus mencari bibit untuk regenerasi.
"Kami akan terus mencari bibit-bibit petarung, untuk nantinya ada regenerasi dan memberikan kesempatan kepada anggota yang lain supaya bisa berkembang membawa nama baik KBB,"tukasnya.
Sementara itu, keberhasilan yang gemilang merupakan asuhan pelatih Tarung Derajat KBB Jamar Deni dan Jajang Nurjaman. Jamar Deni kepada media mengatakan, sangat mengapresiasi anak asuhnya yang berjuang tanpa lelah bertarung dengan penuh semangat.
"Alhamdulillah sangat bahagia, pencapaian yang sangat luar biasa setelah selama beberapa tahun khusus untuk atlet KBB, baru event Popda XII 2018 dapat medali emas, InsyaAllah popda berikutnya kita akan berusaha lebih baik lagi," kata Jamar.
Seperti diketahui Pada Popda XII Jabar cabor tarung derajat KBB menurunkan enam kelas tarung perorangan dan satu seni gerak, dengan meraih satu medali emas (Rizky Ghada drajat, Seni gerak/gerak tarung), emapat medali Perak (Lahfa Kelas 49,1-52 kg, Anisa Salsabila Kelas 52,1-55 kg, Rissa Aydha Kelas 45,1-49 kg dan Agis Nur Ikhlas Kelas 53,1-57 kg) dan Dua medali perunggu.
