Senin, 1 April 2019 10:14

Yuk Tengok Pemberlakukan Sistem One Away di Kota Cimahi

Penulis : Fery Bangkit 
Ujicoba Sistem Satu Arah (SSA) di sejumlah ruas jalan, Senin (1/4/2019), di antaranya Jalan Dustira, Jenderal Sudirman, Jalan Baros, Jalan Urip dan Jalan Baros.
Ujicoba Sistem Satu Arah (SSA) di sejumlah ruas jalan, Senin (1/4/2019), di antaranya Jalan Dustira, Jenderal Sudirman, Jalan Baros, Jalan Urip dan Jalan Baros. [ferybangkit]

Limawaktu.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi akhirnya memberlakukan Sistem Satu Arah (SSA) di sejumlah ruas jalan, Senin (1/4/2019). Diantaranya Jalan Dustira, Jenderal Sudirman, Jalan Baros, Jalan Urip dan Jalan Baros. 

Namun, sistem ruas jalan satu arah ini baru sebatas uji coba. Rencananya, uji coba SSA akan dilaksanakan sampai 6 April mendatang. 

Berdasarkan pantauan di lokasi, para pengendara yang melaju dari arah Jalan Gatot Subroto dilarang langsung belok kanan menuju arah Jalan Dustira. Pengendara harus lurus terlebih dulu melewati Jalan Baros. Kemudian, di pertigaan Taman Wilhelimna, diarahkan ke kanan menuju Jalan Sudirman. 

Setelah melewati Jalan Sudirman, pengendara akan diarahkan ke Jalan Urip untuk menuju Rumah Sakit Dustira dan sekitarnya.
Begitupun bagi para pengendara dari arah Jalan Terusan Jenderal Sudirman yang ingin menuju Tol Baros dan sekitarnya. Dalam sistem one away, para pengendara dilarang lurus langsung menuju Baros. Melainkan harus belok kiri menuju Jalan Urip. Kemudian masuk Jalan Dustira menuju Jalan Raya Baros.

Begitupun bagi pengendara dari arah Jalan Sudirman yang ingin menuju SDN Baros Mandiri dan Jalan Bapak Ampi. Pengendara harus harus lewat ke Jalan Urip-Dustira dan masuk ke Jalan Baros. Sebab, Jalan Baros yang tadinya dua arah bakal diuji coba jadi satu arah.

Kepala Bidang Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Endang mengatakan, penerapan SSA itu dilakukan karena hingga saat ini kemacetan ruas jalan-jalan itu dinilai sudah semakin parah. Terutama Jalan dustira.

"Hari pertama uji coba, memang masih ada pengendara yang masih bingung, itu wajar. Tapi sejauh ini cukup lancar," kata Endang saat ditemui di Jalan Dustira, Senin (1/4/2019). 

Menurutnya, penerapan sistem satu arah itu sudah seharusnya dilakukan. Sebab, saat ini kemacetan di Kawasan Dustira kerap terjadi akibat terjadi crossing di Bundaran Wihelmina, Simpang Sudirman, Jalan Urip, Jalan Warung Contong arah Cibeber dan kawasan Segitiga Contong.

Selain itu, lanjutnya, kerap ada juga kegiatan antar jemput anak sekolah di sekitar Jalan Baros dan Jalan Sudirman. Bahkan kendaraan yang mengantar dan menjemput anak sekolah itu banyak yang diparkirkan di badan jalan. 

"Mereka parkir kendaraannya di badan jalan itu bisa semakin mempersempit ruang bagi kendaraan yang melintas, terutama menjadi hambatan bagi arus lalu lintas," katanya.

Bahkan kata Endang, dengan adanya pelebaran Jalan Baros tepatnya di depan Pusdik Armed, laju arus kendaraan menuju Dustira saat ini sudah semakin meningkat. "Apabila tidak diatasi dengan pemberlakuan SSA, maka ini akan semakin meningkatkan terjadinya perlambatan di persimpangan. Sehingga sangat berpotensi terjadinya kemacetan," tandasnya.

Baca Lainnya

Topik Populer

Berita Populer