Sabtu, 18 September 2021 13:50

Serahkan Motor Sampah Ngatiyana ‘Berang’

Penulis : Bubun Munawar

Limawaktu.id,- Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengaku kecewa kepada Ketua RW yang mengajukan permohonan bantuan sepeda motor sampah. Pasalnya pada saat bantuan diserahkan, Ketua RW yang bersangkutan tak menghadirinya. Hal itu terjadi saat penyerahan bantuan 15 unit sepeda motor dan 20 gerobak sampah kepada para ketua RW yang menjadi skala prioritas dalam penanganan sampah di Kota Cimahi. Penyerahan bantuan dilakukan di lapangan apel Pemkot Cimahi pada sabtu 18 September 2021.

“ Masih banyak RW yang membutuhkan sepeda motor sampah ini, karenanya jika ada yang tidak menghadiri penyerahannya lebih baik diberikan kepada RW yang lain saja,” kata Ngatiyana saat memberikan sambutan di kegiatan tersebut.

Menurut Ngatiyana, penyerahan bantuan ini berdasarkan ajuan dari masing-masing RW yang mebutuhkan kepada Dinas LIngkungan Hidup Kota Cimahi. Bagi lokasi RW yang tidak bisa diakses sepeda motor, bantuan diberikan dalam bentuk gerobak sampah.

“Saya minta motor sampah ini dirawat dengan baik karena dibeli dari uang rakyat untuk kepentingan masyarakat,” terangnya.

Anggota Komisi III DPRD Kota Cimahi H. Asep Rukmansyah yang menghadiri kegiatan tersebut  mengatakan, pihaknya yang berada di DPRD Kota Cimahi ikut mendukung program bantuan sepeda motor sampah dengan memberikan support anggaran di Badan Anggaran DPRD Kota Cimahi. Pemberina bantuan motor dan gerobak sampah ini sangat dibutuhkan oleh warga dan komitmen dari pemerintahan Kota Cimahi dalam penanggulangan sampah, meskipun masih dalam suasana pandemic Covid-19.

“Kita mensuport anggaran di dewan untuk bantuan motor sampah ini,” katanya.

Hal yang sama disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kota Cimahi H. Edi Kanedi. Menurut dia, pihaknya mengapresiasi kepada Pemkot Cimahi yang sebelumnya sudah menggulirkan bantuan motor sampah.

“Kalau ada penambahan sekarang ini merupakan skala prioritas,” jelasnya.

Pemerintah Kota Cimahi melalui DLH masih positif dalam hal penanganan sampah ditengah keterbatasan yang ada. Memang ada keluhan dari warga terkait dengan pembuangan sampah ini dikarenakan adanya kekurangan armada pengangkutan sampah ke Tempat Pembuangan Akhirs Sampah (TPAS).

“Kita sudah sampaikan kepada beliau terntang kekurangan ini, “ pungkasnya.  

 

Baca Lainnya