Kamis, 30 April 2020 16:40

PSBB di KBB Bakal Diperpanjang Jika......

Rapid Test Masal beberapa waktu lalu
Rapid Test Masal beberapa waktu lalu [limawaktu]

Limawaktu.id - Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna menyebutkan, ada kemungkinan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Bandung Barat (KBB) diperpanjang jika melihat tren perkembangan kasus Corona Virus Disease (Covid-19).

Seperti diketahui, pada 27-28 April Pemkab Bandung Barat sudah melakukan rapid test massal untuk mengetahui peta penyebaran Covid-19. Tercatat ada 2.220 warga di setiap kecamatan yang dites cepat. Hasilnya sebanyak 84 orang terindikasi positif, 2.129 orang negatif dan 7 invalid atau masih samar.

Pemda KBB sendiri menilai, banyak dan sedikitnya jumlah warga yang terindikasi positif Covid-19, sudah menjadi gambaran apakah PSBB di KBB berhasil atau tidak, bahkan nantinya bisa diperpanjang.

"Lihat hasilnya nanti, kalau angka positifnya banyak, maka besar kemungkinan PSBB diperpanjang. Sebab pemerintah harus melindungi warga yang sehat agar tidak terpapar," ujar Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna, Kamis (30/4/2020).

Juru Bicara (Jubir) Covid-19 KBB, Agus Ganjar mengatakan, sebanyak 84 yang terindikasi positif itu, jumlahnya bisa saja bertambah di akhir pemeriksaan rapid test nanti.

"Ini sebagai upaya agar penyebaran Covid-19 dapat dihentikan. Perkembangan selama PSBB menjadi indikator, langkah apa yang akan diambil berikutnya oleh pemerintah daerah," sebutnya Agus.

Menurutnya, bagaimanapun, rapid test ini harus dilakukan sebagai acuan dalam pemetaan daerah zona merah dan mengetahui seberapa banyak sebaran virus ini di masyarakat KBB.

Hal tersebut, berdasarkan intruksi dari Gubernur Jawa Barat, bahwa sekitar 0,6 persen penduduk di KBB harus dirapid test untuk mengetahui peta sebaran Covid-19.

Baca Lainnya