Limawaktu.id - Ratusan Warga Cimahi rela antre panjang untuk melakukan penukaran pecahan uang baru yang digelar Bank Indonesia di Alun-alun Cimahi, Senin (28/5/2018).
Rencananya, penukaran uang tersebut akan berlangsung hingga Kamis (31/5/2018). Penukaran uang merupakan tradisi warga jelang Hari Raya Idul Fitri 1439 hijriah ini sangat tinggi.
Risna Setiawati (32) mengaku sejak pukul 07.30 WIB telah mengantre untuk melakukan penukaran uang baru sebesar Rp1.000.000 untuk persiapan Lebaran nanti.
"Takut penuh jadi dari pagi biar gak terlalu lalu lama antrenya, kalau datang siang kan biasanya penuh," katanya di Alun-alun Cimahi, Senin (28/5/2018).
Ia mengatakan, setiap tahun kerap melakukan penukaran uang di kas keliling Bank Indonesia untuk berbagi uang ke sanak saudaranya.
Warga lain Atik (47) juga datang sejak pagi demi menukarkan uangnya sebesar Rp 3.700.000 dengan pecahan Rp5.000 ribu, Rp10.000 dan Rp20.000.
"Saya nunggu hampir 1,5 jam, lumayan ngantrenya cukup lama juga. Biasanya kalau semakin dekat lebaran pasti lebih dari ini antreannya," kata Atik.
Mereka dan warga yang lainnya rela berpanas-panasan dengan membawa anaknya agar bisa melakukan pendaftaran tersebut.
Petugas kas keliling Bank Indonesia, terlihat sibuk ketika mempersiapkan segala keperluan untuk penukaran uang dalam kondosi baru ini.
Dalam proses penukaran uang tersebut dijaga dua aparat kepolisian Polres Cimahi dengan memakai rompi anti peluru dan bersenjata lengkap.
Sepanduk Bank Indonesia berukuran cukup besar berwarna merah putih dibentangkan di Alun-alun sebagai pertanda telah dibuka kas penukaran uang rupiah pecahan kecil.
Untuk melayani masyarakat untuk penukaran uang ini, pihak bank Indonesia menyediakan tiga mobil kas keliling.