Selasa, 21 April 2020 18:48

Penderita HIV/AIDS di Cimahi ada 483 Orang, Salah Satunya Karena Jajan Seks Sembarangan

HIV/AIDS
HIV/AIDS [Fery Bangkit]

Limawaktu.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi menyebutkan, kasus temuan HIV/AIDS di Kota Cimahi mencapai 483 orang. Jumlah itu terdata sejak tahun 2005 hingga tahun 2019.

"Itu data komulatif. Khusus temuan tahun 2019 ada 79 warga Kota Cimahi (yang mengidap HIV/AIDS)," terang Pemegang Program HIV-AIDS dan IMS pada Dinkes Kota Cimahi, Mulyono saat dihubungi, Selasa (21/4/2020).

Dikatakan Mulyono, dari 483 kasus yang terdata sejak tahun 2005, sebanyak 139 di antaranya sudah masuk tahap AIDS. Sedangkan yang meninggal ada 46 orang.

"Kalau sudah ke fase AIDS biasanya turun berat badan sampe 10 persen, diare kronik yang lama, ada TBC-nya, jamur di mulut dan lain-lain," ungkapnya.

Mulyono menjelaskan, penyebab utama penularan HIV/AIDS di Kota Cimahi itu karena seks bebas yang tidak aman (tidak mengenakan kondom). Baik hubungan sesama jenis alias Laki Seks Laki (LSL) maupun lawan jenis.

"Ada juga yang dari pengguna narkoba suntik," ucap Mulyono.

Ia mengungkapkan, setiap tahunnya temuan penderita HIV/AIDS di Kota Cimahi selalu ada. Hal itu diketahui berdasarkan test HIV yang dilakukan pada populasi berisiko tinggi.

Seperti pada Wanita Pekerja Seks (WPS), waria, LSL hingga pengguna narkoba suntik. Selain itu, pengecekan dilakukan terhadap penderita Tb, ibu hamil yang diinisiasi petugas kesehatan.

"Rata-rata penemuan kurang lebih 50 warga Kota Cimahi," terangnya.

Ditegaskannya, HIV/AIDS sendiri tidak bisa disembuhkan. Penderita hanya akan diberikan obat seumur hidup untuk menambah daya tahan tubuh. "HIV tidak bisa disembuhkan. Minum obat seumur hidup, supaya virusnya tidak berkembang," bebernya.

Agar terhindar dari virus berbahaya itu, Mulyono meminta masyarakat untuk tidak melakukan seks bebas. Sebab, aktifitas itu memiliki risiko tinggi dalam penularan HIV/AIDS.

"Sebelumnya juga kita ada sesi bimbingan rohani ataupun ceramah (ke populasi risiko tinggi) agar mereka kembali ke jalan yang lurus," pungkasnya.

Baca Lainnya