Sabtu, 5 Desember 2020 10:44

Pemkot Cimahi Sedang Nyari Lahan Khusus COVID-19, Ini Kriterianya!

Penulis : Fery Bangkit 
Liang Lahat Yang Dipersiapkan Khusus Pasien Covid-19 Yang Meninggal
Liang Lahat Yang Dipersiapkan Khusus Pasien Covid-19 Yang Meninggal [Foto Istimewa]

Cimahi - Kota Cimahi bukan hanya krisis ruang merawat pasien COVID-19, tapi juga lahan - lahan pemakaman untuk jenazahnya yang semakin menipis. Kini tersisa sekitar 40 liang lahat.

Sebelumnya, Pemkot Cimahi menyiapkan TPU Lebak Saat, Blok G dan H di Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara. Berdasarkan informasi Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota, khusus di TPU Lebak Saat sudah penuh.

"Pemakaman yang DPKP siapkan itu udah terbatas. Yang sudah dipakai di Lebak saat sudah habis, kedua Blok G dan H tinggal 40 lubang lagi," terang Kepala DPKP Kota Cimahi, Muhammad Nur Kuswandana saat dihubungi, Jumat (4/12/2020).

Untuk mengantisipasi kemungkinan hal terburuk mengingat COVID-19 atau virus korona masih mewabah, pihaknya kini tengah mencari alternatif lahan baru untuk pemakaman jenazah COVID-19. Lahan tersisa saat ini diperkirakan hanya cukup hingga akhir tahun ini.

"Kalau per harinya 2-3 jenazah, sampai akhir Desember itu sudah habis khusus untuk pemakaman COVID-19. Oleh karena itu kami sedang mencari alternatif lain untuk menambah lahan pemakaman Covid," beber Nur.

Pihaknya, kata dia, sudah mengincar dan melakukan pengecekan ke beberapa lokasi lahan milik Pemkot Cimahi, meskipun lokasinya hingga kini masih dirahasiakan. Namun yang pasti, lahan yang diincar akan jauh dari pemukiman warga.

Hasil pengecekan nantinya akan dipersentasikan dan diputuskan bersama Satgas COVID-19 Kota Cimahi. Jika sudah diputuskan, maka pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"Kami mencoba mencari untuk lokasi yang jauh dari pemukiman tapi bisa diakses kendaraan," ucapnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Cimahi, per hari ini total ada 33 orang yang meninggal karena positif terpapar virus korona.

Sementara yang meninggal dalam status probable atau belum diketahui hasilnya tesnya sudah ada 9 orang dan kontak.

Namun pasien tersebut tetap dikebumikan sesuai protokol dan di lahan khusus COVID-19.

"Yang meninggal ada aja, kan ada yang probable dan memang dia sudah positif," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Chanifah Listiyarini.

Sementara jumlah total masyarakat yang sudah terpapar virus korona sudah mencapai 1.237 orang. Sebanyak 796 sudah dinyatakan sembuh, dan ada 408 yang masih terkonfirmasi positif COVID-19.
 
 
 

Baca Lainnya