LIMAWAKTU, BANDUNG, – Lonjakan penumpang Commuter Line terjadi di Wilayah 2 Bandung saat masa libur Lebaran. Hingga H+3 Lebaran, tercatat sebanyak 865.832 orang telah menggunakan layanan kereta komuter sejak periode angkutan Lebaran dimulai pada 21 Maret hingga Jumat (4/4) pukul 15.00 WIB.
Corporate Secretary KAi Commuter, Joni Martinus, mengungkapkan bahwa hari ini saja jumlah penumpang mencapai 57.720 orang dengan 58 perjalanan kereta yang beroperasi.
“Stasiun Cikarang menjadi yang paling ramai karena terkoneksi langsung dengan jaringan Commuter Line Jabodetabek. Sementara Stasiun Cicalengka dan Bandung padat karena dekat dengan destinasi wisata,” ujar Joni.

Data menunjukkan, Stasiun Cikarang mencatat volume penumpang tertinggi dengan 7.330 pengguna, diikuti oleh Stasiun Cicalengka sebanyak 6.642 pengguna, serta Stasiun Bandung dengan 5.574 pengguna.
Puncak volume penumpang selama periode ini terjadi pada 2 April 2025, dengan total 83.724 pengguna dalam sehari.
Berikut rincian jumlah penumpang berdasarkan layanan Commuter Line:
- Bandung Raya: 489.339 penumpang
- Garut: 138.126 penumpang
- Walahar: 180.774 penumpang
- Jatiluhur: 57.593 penumpang
Menurut Joni, beberapa stasiun strategis terhubung dengan lokasi wisata populer, seperti Masjid Al-Jabbar di dekat Stasiun Cimekar, Situ Ciburuy di sekitar Stasiun Padalarang, serta kawasan Jalan Braga yang mudah dijangkau dari Stasiun Bandung.
KAI Commuter juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan aplikasi Access by KAI guna menghindari antrean di loket dan memesan tiket sejak H-7 keberangkatan.
“Commuter Line di wilayah ini sangat cocok untuk wisata karena tarifnya terjangkau dan bebas dari kemacetan,” tambahnya.
Joni turut mengingatkan penumpang untuk selalu menjaga barang bawaan dan mengawasi anak-anak selama berada di stasiun maupun di dalam kereta.
“Utamakan kewaspadaan, terutama bagi penumpang yang bepergian bersama anak-anak, dan pastikan barang bawaan tetap aman,” pungkas Joni.