Limawaktu.id - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Techno Park pada Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disgakoperind) Kota Cimahi menegaskan, program pelatihan dan pendampingan tenant terpilih dalam program inkubasi Digital Kreatif tidak dipungut biaya alias gratis.
Hal itu disampaikan Kepala UPTD Cimahi Techno Park (CTP) pada Disdagkoperind Kota Cimahi, Achmad Suparlan saat ditemui di Sekretariat CTP, Jalan Raya Baros, Kota Cimahi, Selasa (18/2/2020).
Seperti diketahui, tahun ini ada 150 orang yang tergabung dalam 25 tenant yang bergerak di bidang industri digital kreatif yang akan mendapat pelatihan gratis selama setahun penuh.
Achmad menjelaskan, fasilitas yang disediakan pihaknya bagi para peserta adalah berupa unit Personal Computer (PC), listrik hingga internet gratis dengan kapasitas 300 Mbps hingga pendampingan dari akademisi.
"Kalau ada projek bisa ada tambahan dan fasilitas umum yang bisa mereka pakai. Ada ruang kelas dan multimedia, studio dubbing, mixing, mastering dan sebagainya," terang Achmad.
Dikatakannya, semua tenant terpilih bebas memanfaatkan fasilitas yang didapat itu dari Senin-Sabtu pukul 08.00-16.00 WIB. "Bahkan, kalau ada projek, bisa dipakai sampai malam asal koordinasi dulu," tegasnya.
Achmad melanjutkan, 25 tenant terpilih yang mengikuti program inkubasi tahun ini terbagi ke dalam tiga kelompok. Yakni kelompok A ada 7 tenant, kelompok B ada 5 Tenant ada 13 tenant.
"Fasilitas yang kami berikan untuk grade A 2 unit PC, grade B 1 unit PC, kalau grade C hanya kursi dan meja selama pendampingan selama setahun khusus star up mereka," jelasnya.
Setelah menjalani pelatihan dan pendampingan selama setahun, kata Achmad, tenant yang berhasil lulus dari penilaian akan mendapatkan reward seperti legal perusahaan seperti CV/PT.
"Dan mendapat pendampingan untuk kerja sama dengan piching desk.. Tahun lalu yang berhasil ada 3 tenant. Kalau yang enggak lulus, bisa ikut kelompok baru atau pindah ke program akselerasi," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Koperasi dan UMKM pada Disdagkoperind Kota Cimahi, Rina Mulyani menambahkan, para tenant yang masuk program inkubasi tahun ini merupakan tenant terpilih berdasarkan hasil seleksi.
"Kita kelompokan mereka berdasarkan visi, kesiapan produk hingga penilaian stur up-nya," terangnya.
