Limawaktu.id - Kapolres Cimahi, AKBP Rusdy Pramana Suryanagara menyebutkan, sejauh ini, generasi milenial mendominasi angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan data yang dihimpun Satlantas Polres Cimahi selama tahun 2018, jumlah kecelakaan di wilayah hukum Polres Cimahi mencapai 480 kasus. Sebanyak 60 persen terjadi pada usia 17-35 tahun atau generasi milenial. Sebanyak 85 di antaranya dinyatakan meninggal dunia.
"Berdasarkan data bahwa kebanyakan yang terlibat laka lantas adalah usia milenial," katanya saat ditemui usai pelaksanaan apel besar Millenial Road Safety Festival (MRSF) 2019 di Lapangan Rajawali, Jalan Gatot Subroto, Kota Cimahi, Jum'at (1/2/2019).
Dikatakannya, secara garis besar jumlah pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan memang dominan terjadi di wilayah KBB, mengingat luas dan jumlah penduduknya lebih banyak dibandingkan Kota Cimahi.
Rusdy melanjutkan, untuk menekan kelecakaan lalu lintas termasuk di kalangan anak muda, pihaknya melalui Satlantas Polres Cimahi terus menggalakan program MRSF. Program itu sudah berjalan sejak awal tahun ini.
Diharapakannya, dengan sosialisasi yang masif ini, dapat menumbuhkan peran generasi millenial terhadap road safety, yang meliputi pelopor tertib berlalu lintas, pelopor terwujudnya road safety, menjadi bagian dari road safety center, mendukung modernisasi di bidang road safety.
"Dan bisa terwujudnya milenial cinta lalu lintas yang menuju Indonesia gemilang," imbuhnya.
Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Suharto menambahkan, pihaknya bakal menggandeng berbagai instansi baik di Kota Cimahi maupun KBB untuk menyebarluaskan informasi mengenai tertib lalu lintas. Sebab, tujuan program itu sangat jelas yakni untuk menyiapkan generasi milenial menuju 'zero accident'.
"Semua instansi ikut membimbing, memberikan ilmu ke generasi milenial untuk diberikan pemahaman," ujarnya.