Limawaktu.id - Anggaran sebesar Rp 2,7 miliar disiapkan Pemkot Cimahi untuk penanganan Corona Virus Disease (Covid-19). Anggaran itu muncul usai dilakukan pembahasan dengan stakeholder terkait.
"Untuk penanganan Covid-19 di Cimahi, disiapkan anggaran Rp 2,7 miliar. Besok akan dibahas terkait penyalurannya untuk apa saja," terang Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna saat ditemui di Gereja Santo Ignatius, Jalan Raya Baros, Kota Cimahi, Minggu (22/3/2020).
Saat ini, Ajay mengungkapkan ada 1 orang warga Kota Cimahi yang positif terjangkit Covid-19. Menindaklanjuti hal tersebut, Ajay meminta agar masyarakat menerapkan social distancing dan tidak berpergian.
"Kami umumkan 1 orang di Cimahi positif Covid-19. Masyarakat wajib mengikuti aturan pemerintah, terapkan social distancing. Jangan pergi ke luar daerah atau luar negeri dan tidak berkumpul lebih dari 10 orang," terangnya.
Meskipun sudah ada satu orang warga positif Covid-19, namun aktivitas jual beli di pasar dipastikan tetap berjalan dan tidak akan ada penutupan pasar.
"Untuk jual beli di pasar tetap berjalan, pasar tetap buka. Hanya saja masyarakat dihimbau menjaga kesehatan. Kita lakukan antisipasi dengan penyemprotan disinfektan di pasar. Pengelola wajib menyediakan hand sanitizer dan pengecekan suhu," terangnya.
Masyarakat juga diminta untuk tidak panik mendengar kabar adanya pasien positif Covid-19 di Kota Cimahi.
"Masyarakat terapkan pola hidup bersih. Kalau dirasa sedang tidak sehat maka segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat atau rumah sakit," tandasnya.