Kamis, 16 Januari 2025 21:12

Anis Matta: Gencatan Senjata Gaza Momentum Kemenangan Kemanusiaan

Penulis : Isnur
Wamenlu RI Anis Matta menilai genjatan senjata antara Israel dan Palestina adalah kemenangan kemanusiaan.
Wamenlu RI Anis Matta menilai genjatan senjata antara Israel dan Palestina adalah kemenangan kemanusiaan. [Iat]

LIMAWAKTU, JAKARTA – Hamas, Palestina, dan Israel resmi sepakat untuk melaksanakan gencatan senjata di Gaza, Palestina, yang akan berlaku mulai Minggu (19/1/2025). Kesepakatan ini diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al-Thani, pada Kamis (16/1/2025).

Pemerintah Indonesia menyambut baik langkah ini sebagai tonggak penting dalam upaya perdamaian dunia. Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI, Anis Matta, menyatakan bahwa gencatan senjata ini merupakan kemenangan besar, tidak hanya bagi Palestina tetapi juga bagi nilai-nilai kemanusiaan.

“Gencatan senjata ini adalah kemenangan Palestina, dan yang paling utama adalah kemenangan kemanusiaan,” ujar Anis Matta dalam keterangannya, Kamis (16/1/2025).

Ia mengapresiasi pengorbanan besar bangsa Palestina selama 15 bulan terakhir dalam menghadapi konflik, yang menurutnya telah menjadi bagian dari perjuangan mereka menuju kemerdekaan. “Ini bukan akhir, tetapi awal dari babak baru perjuangan Palestina untuk meraih kemerdekaan sejati,” tambahnya.

Anis Matta juga menyerukan umat Muslim di Indonesia untuk melakukan sujud syukur atas pencapaian ini. Ia mengingatkan bahwa dukungan dunia, termasuk Indonesia, harus terus diberikan, baik dalam bentuk bantuan kemanusiaan maupun rekonstruksi di berbagai bidang seperti infrastruktur, ekonomi, dan pendidikan.

“Kita harus berkontribusi membangun kembali Palestina yang telah hancur karena perang,” tegasnya.

Namun, Anis Matta juga menekankan bahwa dunia internasional tidak boleh melupakan kekejaman yang terjadi selama Perang Gaza. Ia meminta Majelis Pidana Internasional (ICC) untuk memperjuangkan keadilan bagi korban dan menuntut Israel bertanggung jawab atas tindakan yang disebutnya sebagai genosida terhadap bangsa Palestina.

“Israel harus bertanggung jawab atas apa yang telah mereka lakukan,” katanya.

Dukungan pemerintah Indonesia terhadap gencatan senjata ini, menurut Anis Matta, adalah bagian dari amanat konstitusi UUD 1945 untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

Gencatan senjata ini diharapkan menjadi langkah awal menuju perdamaian yang lebih stabil dan berkelanjutan di kawasan Timur Tengah.

Baca Lainnya

Topik Populer

Berita Populer