Limawaktu.id - Terminal Wisata Grafika Cikole (TWGC) Lembang, Bandung Barat menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi pengunjung lokal maupun luar daerah.
Terbukti, memasuki libur panjang sekolah dan Natal 2018, destinasi wisata yang terletak di Jalan Tangkuban Perahu, Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat itu mengalami lonjakan yang cukup signifikan.
House Keeping Supervisor TWGC Lembang, Jajang menuturkan, menjelang akhir tahun ini, khususnya saat peak season atau musim Liburan, lonjakan wisatawan baik dari sekitar Bandung Raya maupun luar Bandung sangat tinggi. Terutama wisatawan non rombongan atau individu.
"Pengunjung melonjak tinggi untuk individual, sampai 60-70 persen. Biasanya 100, sekarang 800-1.000 pengunjung," terang Jajang saat ditemui di TWGC Lembang, Selasa (25/12/2018).
Bahkan, kata dia, saat peak season seperti ini, kunjungan pun sempat menyentuh angka 2.000 sampai 5.000 orang. Selain hanya untuk sekedar berkunjung, penginapan yang disediakan pihak pengelola juga sudah terisi penuh.
"Untuk penginapan peak season okupansinya sudah bagus. Sudah full," katanya.
Ada sejumlah faktor yang membuat wisata alam yang berada di kaki gunung dengan ketinggian 1.400 meter di atas permukaan lau itu sangat diminati wisatawan. Selain udara yang sejuk dengan suhu 20 derajat celcius, lokasi wisata yang seluas 9 hektare dan dipenuhi pohon pinus itu menyuguhkan berbagai permainan.
Untuk sekedar memanjakan perut, pihak pengelola menyediakan Saung Lesehan dan Aula Dayang Sumbi untuk tempat makan. Selain itu, ada Pendopo Hutan dan Restoran Sunda.
Jika anda berminat untuk menginap, pengelola juga menyediakan pondok wisata alam dan tempat camping. Baik camping keluarga maupun camping massal.
Ada juga tempat permainan untuk melengkapi liburan wisatawan. Di antaranya Flying Fox, Paint Ball, Jembatan Burma, Jembatan Tali Dua, Turun Tebing, Rumah Pohon, Tiket Terusan, Permainan Tradisional, Classified Outbond Anak dan Dewasa.
"Lalu kita juga punya juga wahana Bird Park," tandasnya.
