Limawaktu.id,- Ada kegundahan dirasakan keluarga besar pesantren Asshofaa Alqodiri saat awal terbersit keinginan mendirikan lembaga pendidikan bernafaskan Islam. Pasalnya kondisi zaman yang sudah mulai menggerus generasi muda, jika dibiarkan akan membahayakan karakter anak bangsa.
“Kondisi zaman yang sudah tidak ramah membuat kami berniat untuk mendirikan lembaga Pendidikan yang islami. 20 tahun lalu kami mendirikan pesantren ini untuk membentuk akhlakul karimah anak muda, khususnya di lingkungan Desa Cihanjuang dan sekitarnya ini,” kata Siti Khotimah Fatmawati, Ketua Yayasan Lembah Suci Cihanjuang, kepada Limawaktu.id, Sabtu (12/5).
Seiring dengan perkembangan yang ada, kata Siti, lima tahun lalu didirikan sekolah umum yang berbentuk SMP dan SMA Asshofaa Al Qodiri.
Dikatakan Siti, tak sekedar belajar ilmu agama, para siswa di sekolah ini juga dijarkan tentang akhlak dan ekstrakulikuler seperti pencak silat, taekwondo dan kegiatan lainnya.
“Kami juga mengajarkan mereka untuk belajar berbisnis berupa pembentukan Warsa (Warung Santri). Pada Kamis lalu, kami mewisuda lulusan pertama SMP dan SMA Asshofaa Al Qodiri ini,” jelas Siti Khotimah.
