Limawaktu.id- Dampak yang ditimbulkan wabah Covid-19 berimbas pada ekonomi masyarakat, Buntutnya, banyak warga Kabupaten Sumedang menggadaikan barangnya di Kantor Pegadaian setempat.
Menurut Pimpinan Kantor Pegadaian Cabang Sumedang, Cahyo Nugroho, pandemi Covid-19 dirasa berimbas pada banyaknya masyarakat yang menggadaikan barangnya. Saat pandemi Covid-19 ada peningkatan transaksi gadai dari hari-hari sebelumnya. Peningkatan mencapai sekitar lima persen.
"Minggu-minggu kemarin itu cukup banyak peningkatannya. Untuk barang yang paling banyak digadai itu Emas, kemudian motor juga banyak," kata Cahyo, Selasa (19/5/2020).
Namun, beberapa hari terakhir ini juga banyak nasabah yang melakukan penebusan barangnya.
"Kebanyakan yang ditebus Emas, mungkin takut dilelang. Kalau kendaraan masih banyak yang belum ditebus," katanya.
Pegadaian menyiapkan Rp 2 miliar untuk transaksi pegadaian. Meski demikian, kata dia, uang tersebut masih belum dipakai, karena banyaknya transaksi penebusan.
"Sampai saat ini uang kami malah belum terpakai, karena ya banyaknya penebusan. Jadi uang yang dipakai saat ini yang dari penebusaan," katanya.