Limawaktu.id,- Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum mengajak warga Jawa Barat untuk iku membantu tetangganya mendapatkan penghasilan. Carany, dengan berbelanja di warung milik tetangga.
“Bukan tidak boleh berbelanja di supermarket, tapi tidak ada salahnya jika kita belanja di warung tatangga. Setidaknya kita sudah menolong saudara kita untuk menyambung hidup dan penghidupan bagi keluarganya,” ungkap Uu, Rabu (3/5/2023).
Menurut dia, hal kecil seperti ini juga merupakan salah satu adab dalam hidup bertetangga. Ketika kita membutuhkan bantuan, maka tetangga juga yang akan hadir membantu kita selain keluarga.
“ DEngan tetangga harus rukun, dan damai, supaya tercipta lingkungan yang tentram dan nyaman,” katanya.
Sebelumnya, Kementerian Koperasi dan UKM bekerjasama dengan 9 BUMN Klaster Pangan dan kelompok masyarakat menyerukan gerakan Belanja di WarungTetangga sebagai salah satu langkah penanganan dampak pandemi yang terjadi di Tanah Air.
Gerakan tersebut mengajak masyarakat untuk membantu warung-warung di sekitar lingkungannya mendapatkan stok bahan pokok dengan mudah dan dengan harga normal langsung dari BUMN. Membantu penjualan UMKM khususnya warung-warung yang mengkampanyekan belanja di Warung Tetangga dan tagar #dirumahaja.
Selain itu, dengan adanya gerakan ini warung-warung tersebut nantinya akan dibantu untuk terintegrasi ke platform online serta fasilitas pesan antar. Gerakan ini juga akan membantu usaha di sektor pangan agar lancar dan terus berjalan.
Lalu bagaimana caranya membantu?
Pertama, mulai dengan medata pedagang warung-warung di sekitar rumah. Cantumkan data diri dengan lengkap pada link yang telah disediakan oleh pemerintah.
Dengan begitu, warung-warung akan tetap berdagang melalui online, dan masyarakat pun bisa berbelanja via online dan tetap di rumah.