Bandung barat - Kepala Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat (KBB), Asep Diki Hidayat mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap 117 situs aset bersejarah.
Dikatakannya, hasil pendataan tersebut nantinya akan diinventarisir Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) KBB.
"Nantinya TACB bakal merekomendasikan ke Kemendikbud untuk diregistrasi untuk klasifikasi setiap bangunannya, " terang Asep, Kamis (2/7/2020).
Dikatakannya, ratusan tempat bersejarah itu hampir rata berada di 16 kecamatan di wilayah KBB itu berupa bangunan Belanda, makam dan bebatuan jaman dahulu yang berusia diatas 50 tahun. Dikatakannya, bangunan-bangunan tersebut masih terjaga keasliannya.
Asep menambahkan dari total 117 situs bersejarah, oleh pihaknya ada 10 bangunan yang sudah diberikan plang bertuliskan Cagar Budaya.
Di antaranya PN Kertas Padalarang, Rumah Dinas PT Kertas Padalarang, Stasion Kereta Api Sasaksaat, Terowongan Kereta Api Sasaksaat, Benteng Belanda Cikahuripan, Observatorium Bosscha, Industri Hilir The Panglejar PTPN VIII, Stasion Cikadongdong, Stasion Kereta Api Tagog Apu, Stasiun Cilame.