Limawaktu.id, Cimahi - Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) melabuhkan pilihannya kepada pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dikdik S Nugrahawan-Bagja Setiawan. Hal itu ditandai dengan dilaksanakannya Deklarsi SPSI untuk Dikdik-Bagja, di Alun-Alun Kota Cimahi.
Alasan para buruh yang tergabung dalam SPSI tersebut dikarenakan Dikdik dan Bagja sudah berpengalaman puluhan tahun di pemerintahan.
“Dukungan kami kepada kepada Dikdik dan Bagja, karena keduanya merupakan orang-orang yang lama dieksekutif dan legislatif, sehingga kami nilai memahami seluk beluk pemerintahan,” ungkap Ketua PC SP TSK-SPSI Kota Cimahi, Pepet Saifulkarim, Miggu (25/8/2024).
Para buruh meyakini jika kolaborasi keduanya bisa menyelesaikan permasalahan-permsalahan yang ada di Kota Cimahi. Khususnya permasalahan yang dihadapi para buruh saat ini.
Menurut Pepet, jika melihat latarbelakang Dikdik-Bagja, maka keduanya tidak akan sulit untuk membawa Cimahi lebih baik. Terlebih jabatan sebagai Sekda dan juga Pj Wali Kota Cimahi yang pernah dirasakan Dikdik dan pengalaman Baja sebagai anggota DPRD adalah pekerjaan yang memang bertugas melayani masyarakat serta berupaya membuat daerah lebih baik.
”Pak Dikdik pengalaman di eksekutif sehingga tahu kondisi ketenagakerjaan di Kota Cimahi, Pak Bagja pengalaman di legislatif mewakili rakyat tahu keluhan rakyat seperti apa,” bebernya.
Menanggapi deklarasi tersebut, Dikdik S. Nugrahawan menyambut baik dukungan dari kalangan buruh dan mengaku bahagia mendapat dukungan dari kaum buruh yang ada di Cimahi.
“Saya berjanji, bakal mengupayakan segala apa yang diharapankan para buruh jika dirinya terpilih nanti. Yang terpenting, harapan buruh bisa dijawab ketika saya terpilih nanti,” ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah buruh di Kota cimahi juga melakukan dukungannya kepada pasangan Ngatiyana-Adhitia Yudhistira dalam Pilkada Serentak 2024.
“Kami gabungan buruh dari Aliansi SB/SP Kota Cimahi menyatakan dukungan dan mendeklarasikan pasangan Ngatiyana-Adhitia untuk maju pada Pilwalkot Cimahi 2024,” kata Koordinator Aliansi SB/SP Kota Cimahi, Asep Jamaludin, belum lama ini.
Dukungan tersebut merupakan sikap politik berdasarkan analisis kondisi di Kota Cimahi. Pasalnya Cimahi membutuhkan pasangan yang mampu menyelesaikan permasalahan. Seperti persoalan kesejahteraan rakyat, tingginya angka pengangguran di Cimahi yang mencapai 10,32 persen.
“Oleh karenanya buruh berharap salah satu calon di Kota Cimahi harus mampu menjadi solusi bagi masyarakat dan juga kaum buruh,” pungkasnya.