Jumat, 7 Januari 2022 17:52

Ridwan Kamil Siap Bantu Desain dan Promosikan Kulit Garut

Reporter : Iman Nurdin
Ridwan Kamil Siap Bantu Desain dan Pasarkan  Kulit Garut
Ridwan Kamil Siap Bantu Desain dan Pasarkan Kulit Garut [Istimewa]

Garut (limawaktu.id),-- Produk-produk yang tidak sesuai selera pasar menjadi salah satu kendala pemasaran produk kulit. Persoalan desain dan kurang cakap dalam pemasaran digital kendala bagi para perajin di industri kulit

"Saya menawarkan kepada para perajin untuk membantu mendesain dan memasarkan produk pelaku usaha dan perajin kulit Garut, " kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan saat kunjungan kerjanya di sentra industri kulit, Sukaregang, Garut, Kamis (6/1/2022).

Saat bertemu para perajin kulit, Ridwan Kamil menyerap aspirasi dan curhatan para pedagang yang rata-rata mengeluhkan penjualan yang turun di masa pandemi Covid-19.

Di hadapan sejumlah pelaku usaha fesyen itu, Emil, sapaan akrabnya, menawarkan diri untuk membantu membuatkan desain produk, baik berupa jaket, sepatu, tas, hingga dompet.

"Saya tawarkan kalau ada pengusaha kulit yang mau berkolaborasi memproduksi desain Ridwan Kamil, saya tunggu," katanya.

Emil mengatakan, dirinya tak akan meminta biaya sepeser pun bagi pelaku usaha kulit yang ingin produknya ia desain. "Kalau mau silakan, saya minta daftarnya berapa toko yang mau memproduksi barang yang saya buat desainnya mulai dari dompet, tas wanita, sepatu, jaket yang semuanya berbahan dasar kulit garut," ujarnya.

Tak hanya itu, Emil yang jumlah pengikutnya di media sosial sampai saat ini sekitar 15 juta orang juga siap mempromosikan produk kulit yang ia desain.

"Saya juga siap untuk memasarkan produknya, tapi tentunya produk itu harus sesuai dengan selera pasar. Nanti saya posting, pengikut saya sudah ada 15 juta orang," katanya.

Upaya memajukan industri kecil menengah dengan mendesain ulang produk dan pola pemasaran seperti ini sudah Emil lakukan pada pelaku usaha batik di Cirebon.

Hasilnya, produk tersebut laku dijual hingga ke mancanegara. Desain batik Emil yang mendunia salah satunya dinamakan Garuda Kujang Kencana.

"Batik Cirebon yang saya desain itu juga laku dijual sampai Korea Selatan dipakai artis K-Pop," tuturnya.

Dia menuturkan, salah satu tugas pemimpin adalah meringankan beban masyarakat dan mencari solusi dalam hal apapun. Bagi para pelaku industri kecil menengah, dirinya meminta agar selalu beradaptasi dengan dunia yang terus berubah dengan masuk dalam ekosistem digital.

"Dunia sudah berubah.  Mari beradaptasi, jangan berada di zona nyaman," pintanya.

Pada kesempatan itu, Emil juga menyampaikan pemikiran untuk mendirikan semacam lembaga pengembangan desain yang  akan memprediksi tren konsumen/selera pasar.

Baca Lainnya