Limawaktu.id - Dampak virus corona (Covid-19) sangat terasa bagi sektor pariwisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Salah satunya bagi objek wisata The Lodge Maribaya.
Sejak virus tersebut masuk ke Indonesia, tingkat kunjungan ke objek wisata yang terletak di Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, KBB itu disebut menurun hingga 30 persen, dari jumlah kunjungan hingga 2.000 setiap akhir pekan.
"Penurunan ada, biasanya kunjungan sampe 2.000, namun sekarang turun sekitar 30 persen," ujar Head of Marketing Communications The Lodge Maribaya, Puji Fauziah Setia Rahayu, saat ditemui, Sabtu (14/3/2020).
Terbaru, ungkap Puji, ada dua rombongan wisatawan dari luar Bandung Raya yang membatalkan kunjungannya ke The Lodge Maribaya. "Informasinya baru ada 2 grup yang cancel, karena ada imbauan dari kantornya (kantor pengunjung)," katanya.
Dikatakan Puji, untuk mengantisipasi sebaran virus corona itu, pihaknya sudah menerapkan pengecekan terhadap pengunjung dengan menggunakan thermal check dan menyediakan handsanitizer. "Kita berharap wabah ini segera berlalu," ujarnya.
The Lodge Maribaya merupakan obje wisata yang menawarkan beragam aktifitas menantang adrenalin dan wahana permainan yang dipadukan dengan pemandangan yang asri berlata belakang deretan hutan pinus.
Penurunan pengunjung juga dialami objek wisata The Great Asia Africa. Sejak mewabahnya virus corona, tingkat kunjungan ke objek wisata tersebut menurun hingga 30 persen.
"Kita penurunannya antara 20-30 persen. Karena ada imbauan untuk anak-anak meminimalisir karya wisata jadi otomatis berkurang. Apalagi pengunjung mayoritas yang study tour," ujar Public Relations And Promotion The Gerat Asia Afrika, Intania Setiati.
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya juga sudah memberlakukan pengecekan suhu pengunjung yang datang.