Minggu, 7 Mei 2023 12:54

Pusat Latihan Atletik Seluas 10 Hektar Segera Dibangun di Pangalengan

Reporter : Bubun Munawar
Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan memimpin Rakor Pembangunan Pusat Latihan Atletik, di Kantor Menkomarves, Jakarta.
Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan memimpin Rakor Pembangunan Pusat Latihan Atletik, di Kantor Menkomarves, Jakarta. [Instagram]

Limawaktu.id,- Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan, pihaknya Saya diundang Kemenkomarves untuk  membahas progres Pembangunan Pusat Latihan atletik di Pangalengan di ruang rapat Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Jakarta Pusat. Rakor dipimpin oleh Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan, dihadiri juga oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, serta unsur kementerian lainnya yakni PUPR, BUMN, dan Kemenpora RI.

Menko Luhut Binsar Panjaitan meminta Pemerintah Kabupaten Bandung untuk mendukung progres percepatan pembangunan asrama yang akan dimulai pada awal Juli ini.

"Saya minta pa bupati memperlancar proses perijinan. Saya juga minta kapolresta dan dandim bekerjasama dengan pemerintah daerah menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pembangunan asrama berlangsung," pesan Luhut Panjaitan.

Pusat pelatihan ini, ujar Luhut akan memotivasi para atlet untuk berlatih secara maksimal. "Dan meraih banyak prestasi bagi Indonesia. Tentunya keberadaan asrama di Kabupaten Bandung ini akan mendukung terwujudnya prestasi-prestasi itu", ungkapnya.

Dikatakan Luhut, Rapat Koordinasi kali ini begitu menarik karena sebagai menteri yang usianya paling senior, saya memberikan banyak saran, insight, serta support kepada Menteri termuda di kabinet Indonesia Maju ini.

“Setidaknya Rakor yang digelar kemarin juga kembali mempertegas komitmen Pemerintah untuk mendukung majunya olahraga Atletik tanah air,” katanya.

Saat mengunjungi lokasi konstruksi di bulan Agustus lalu, saya menyampaikan keinginan saya agar lahan seluas 4,7 hektare yang telah dikerjasamakan dapat ditambah menjadi 10 hektare dan diperpanjang kontraknya menjadi 50 tahun. Hal tersebut semata-mata ditujukan agar pusat pelatihan atletik terbesar dan terlengkap di Indonesia juga dapat dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang program latihan yang lebih intensif dan konsisten. Selain itu dalam Rakor kemarin, Kementerian PUPR juga sudah memastikan bahwa pembangunan lintasan sintetis dan lapangan akan bisa selesai pada awal Juni ini. Disusul dengan pembangunan Asrama dan fasilitas penunjang lainnya yang juga dipastikan selesai pada April tahun 2024 nanti.

Sebagai salah satu cabor yang menjadi lumbung medali di berbagai kejuaraan pesta olahraga, sudah seharusnya atletik menjadi andalan Indonesia untuk mendulang prestasi. Maka dari itu pembangunan Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan perlu terus didukung agar para atlet Indonesia memiliki fasilitas pelatihan terbaik berstandar internasional.

“Saya berharap dengan dimulainya pembangunan pusat pelatihan atletik berkonsep “one stop service training center” ini akan membakar semangat para atlet cabor atletik Indonesia sehingga terus berprestasi dan membawa nama harum bangsa di pentas olahraga kelas dunia,” tuturnya.

Sementara, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, pihaknya  bersama  Kapolresta dan  Dandim selalu kompak dan berkoordinasi dengan baik.

“Kami di daerah tentunya akan mendukung pembangunan ini dalam rangka memajukan olahraga di Indonesia,” jelasnya.

Dalam rakor ini, Dadang menyampaikan langkah-langkah yang sudah ditempuh. Saat ini, proses perijinan tentang kepemilikan lahan tengah berjalan. Termasuk dalam proses perubahan dari HGU menjadi HPL.

Sementara terkait Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Pemkab Bandung melalui Dinas PUTR akan melakukan jemput bola ke kementerian. Agar perjanjian tersebut bisa cepat terbit dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

“Saya juga intruksikan pada dinas terkait lainya seperti DPMPTSP untuk turut mendukung percepatan pembangunan asrama itu. Kami harus selalu menjaga komunikasi dengan warga setempat agar dampak dari pekerjaan kontraktor bangunan ini tidak mengakibatkan ketidaknyamanan mereka. Mudah-mudahan dengan adanya pusat pelatihan ini, akan memotivasi para atlet untuk berlatih secara maksimal dan mempersembahkan banyak prestasi bagi Indonesia,” pungkasnya

Baca Lainnya