Sabtu, 29 Maret 2025 15:50

Pemkot Cimahi Fasilitasi 585 Warga untuk Mudik Gratis

Penulis : Bubun Munawar
Wali Kota Cimahi Ngatiyana dan Wakil Wali Kota Adhitia Yudisthira melepas peserta mudik Gratis, di Halaman Parkir Pemkot Cimahi, Sabtu, 29 Maret 2025
Wali Kota Cimahi Ngatiyana dan Wakil Wali Kota Adhitia Yudisthira melepas peserta mudik Gratis, di Halaman Parkir Pemkot Cimahi, Sabtu, 29 Maret 2025 [Diskominfo Kota Cimahi]

Limawaktu.id, Kota Cimahi - Bagi sebagian besar masyarakat, Mudik boleh dikatakan sebuah tradisi yang sering dilakukan dari masa ke masa sampai sekarang. dimana pada saat itulah ada kesempatan untuk berkumpul bersama dengan keluarga, saudara, dan handai taulan lainnya.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Cimahi Ngatiyana saat melepas ratusan warga untuk mudik yang difasilitasi Pemkot Cimahi melalui Dinas Perhubungan, Sabtu, 29 Maret 2025.

Menurut Ngatiyana, Pemerintah saat ini turut hadir dalam memfasilitasi dan memperlancar kegiatan mudik, hal ini merupakan peran wajib pemerintah sebagai pelayan Masyarakat

Wali Kota Cimahi Ngatiyana beserta Wakil Wali Kota Adhitia Yudisthira mengungkapkan bahwa mudik merupakan suatu fenomena yang memang menjadi sebuah tradisi menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri

“Program Mudik Gratis Cimahi Mudik Hepi Ini, merupakan bentuk kepedulian pemerintah kota cimahi kepada warga kota cimahi yang akan melaksanakan mudik, dimana kita tahu bahwa biaya tiket mudik saat ini sangat cukup tinggi dan membebani masyarakat serta sulitnya mendapatkan tiket mudik” ungkap Ngatiyana.

Ngatiyana berpesan kepada seluruh peserta dan para crew pengemudi untuk menjaga kesehatan, serta mematuhi peraturan lalu lintas yang ada selama dalam perjalanan mudik.

“Khusus bagi para supir dan awak kendaraan, saya berpesan agar menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas dengan menjadi pengendara bijak yang mematuhi peraturan lalu lintas.” Katanya.

Ngatiyana mengungkapkan, lebih dari 50 persen warga Kota Cimahi melakukan mudik, dan sebagian besar tujuan mereka adalah ke wilayah Jawa.

Dia  menegaskan agar pemudik tidak membawa sanak keluarga kembali ke Cimahi setelah lebaran.

“Bagi para pemudik tidak boleh membawa sanak keluarga, karena Cimahi sudah padat. Sudah tidak usah bawa keluarga lagi, sudah cukup,” ujar Ngatiyana kepada awak media.

Dari total kuota 750 pemudik yang disediakan, hanya 585 orang yang berangkat dengan 15 bus. Hal ini karena sebagian warga telah lebih dulu berangkat melalui program mudik gratis yang diselenggarakan Kodiklat TNI AD di Bandung, yang juga mencakup warga Cimahi.

“Sebanyak 22 bus diberangkatkan dari Kodiklat Bandung, lalu ada dua bus lagi yang berangkat secara individu atau internal dari Kelurahan Utama. Jadi sebagian warga sudah ikut ke sana, dan semuanya tercukupi. Hari ini, sebanyak 585 orang yang berangkat,” ujar Ngatiyana.

Ngatiyana memastikan, seluruh armada bus yang digunakan dalam program ini telah melalui uji kelayakan (ram check) oleh Dinas Perhubungan Cimahi.

 

Baca Lainnya