Selasa, 6 Juli 2021 13:39

Pemkot Cimahi Bentuk Tim Monitoring Oksigen Medis

Asisten Administrasi dan Umum Pemkot Cimahi, Tata Wikanta
Asisten Administrasi dan Umum Pemkot Cimahi, Tata Wikanta [Limawaktu]

Limawaktu.id,- Untuk menangani permasalahan kelangkaan oksigen medis di tengah lonjakan kasus Covid-19, Pemkot Cimahi membentuk tim khusus monitoring ketersediaan oksigen medis dan obat-obatan.

Pembentukan tim tersebut menindaklanjuti Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). 

"Kita sudah ada tim khusus. Terus kita monitor," kata Wakil Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kota Cimahi, Tata Wikanta, Selasa (6/7/2021).

Dikatakan Tata, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cimahi Ngatiyana sudah menugaskan para asisten dengan porsinya masing-masing. Seperti Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat yang ditugaskan untuk mengawal vaksinasi COVID-19.

Kemudian Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan yang diberikan tugas untuk mengawasi penanganan COVID-19 secara umum serta Asisten III bidang Administrasi Umum yang ditugasi untuk mengawal ketersediaan kebutuhan logistik.

"Pak Plt sudah menugaskan para asisten. Tugasnya termasuk monitoring ketersediaan oksigen farmasi dan obat-obatan," jelas Tata.

Diakui Tata, ketersediaan oksigen medis sampai saat ini belum normal seperti dulu. Ia mencontohkan, RSUD Cibabat masih menutup layanan Instalasi Gawa Darurat (IGD) akibat sulitnya mencari oksigen.

"Kebutuhan lebih dari biasa. Belum normal seperti biasa. Tapi kita terus monitor," tukas Tata. 

Seperti diketahui, oksigen medis dan obat-obatan yang diyakini bisa menangkal dan menyembuhkan dari COVID-19 kini mendadak diburu masyarakat. Akibatnya, barang-barang kebutuhan kesehatan itu kini mulai langka di pasaran.

 

 

 

Baca Lainnya