Kamis, 22 Desember 2022 21:13

Mahfud MD Dukung Tutup Celah Korupsi dengan Digitalisasi

Reporter : Saiful Huda Ems (SHE)
Menjpolhukam Magfud MD
Menjpolhukam Mahfud MD [Istimewa]

Limawaktu.id, Menkopolhukam Mahfud MD menilai ada yang memaknai keliru  dukungannya untuk minimalisasi Operasi Tangkap Tangan (OTT) dengan menutup celah korupsi melalui digitalisasi

“Saya sejak dulu mendukung OTT oleh KPK, sampai saat ini, tapi juga mendukung upaya minimalisasi OTT dengan digitalisasi. Itu, kan baik, “ terang Mahfud, dalam akun instagramnya,Kamis (22/12/2022).

Menurutnya, tak ada yang melarang OTT, OTT bagus sekali. Dirinya mengklaim sebagai orang pertama yang bilang bahwa KPK sekarang ini prestasinya tak kalah bagus dari KPK yang sebumnya karena keberanian OTT-nya lebih produktif. Ini bisa dicek dari berbagai jejak digital.

“Ketika orang mencemooh KPK yang sekarang karena katanya lemah, saya yang pertama bilang di akhir 2020 bahwa secara kuantitatif KPK di bawah pak Firli lebih produktif dari KPK sebelumnya, karena belum setahun sudah meng-OTT dua menteri dan beberapa orang kepala daerah serta anggota DPR/DPRD,” katanya.

Tapi dengan tanpa melarang dan tetap mendukung OTT, tentu upaya memininalisir OTT juga sangat bagus, yakni menutup celah bagi korupsi melalui digitalisasi aplikasi dalam penentuan proyek-proyek APBN/APBD .

“Jadi mari kita dukung OTT oleh KPK, tapi kita dukung juga upaya memininalisir OTT dengan menutup celah korupsi melalui digitalisasi,” tuturnya.

Dikatakan Mahfud, mendukung digitalisasi guna meminimalisir OTT krn efektifnya upaya menutup celah korupsi, tak hrs diartikan menghentikan OTT. Menurut saya, setiap upaya menutup celah korupsi adalah bagus.

“Tapi sebelum ada bukti bahwa upaya menutup celah korupsi itu efektif, OTT harus tetap jalan,” pungkasnya.

 

Baca Lainnya