Limawaktu.id, Kota Cimahi - Dalam rangka meningkatkan kinerja, pemahaman, dan sinergitas antara protokol dengan seluruh instansi lainnya yang berada di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Cimahi, sudah sewajarnya dilaksanakan rapat koordinasi keprotokolan.
“Mengatur tata cara keprotokolan sesuai tata laksana dan tata kerja yang ada dalam undang undang keprotokolan No. 9 Tahun 2010, serta memiliki frame yang sama dalam penanganan keprotokolan seluruh SKPD merupakan kunci keberhasilan atau suksesnya suatu kegiatan,” terang Pj Wali Kota Cimahi Dikdik S Nugrahawan, saat membuka Launching Protokolaborasi, di Gedung Cimahi Technopark, Rabu (9/8/2023).
Menurutnya, aturan dan standar terkait keprotokolan seperti upacara dan acara seremonial lainnya untuk selalu diperhatikan. Seluruh kegiatan tentunya bersifat dinamis, namun penanganannya harus tetap sesuai dengan regulasi. Dinamika dalam pelaksanaan sebuah kegiatan tentunya harus disikapi dengan bijak. Disinilah fungsi seni komunikasi seorang petugas protokol dibutuhkan.
“Keprotokolan merupakan kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dengan aktivitas pimpinan. Dalam pelaksanaannya tentu harus memperhatikan kultur yang ada di masyarakat khususnya kegiatan kepemimpinan,” katanya.
Dia menjelaskan, bagi pemerintah daerah, keprotokolan merupakan sebuah etalase, ketika penyajian keprotokolan dilakukan dengan baik maka secara tidak langsung menunjukkan performa pemerintahan yang baik dan sebaliknya. Keprotokolan ini dianggap sebagai pendukung yang strategis dalam pemerintahan karena tidak hanya pelayanan kepada pimpinan tapi juga kepada tamu undangan yang hadir pada suatu acra atau kegiatan.
“Dengan diadakannya rapat koordinasi keprotokolan ini saya berharap kedepannya skpd akan lebih mudah mempersiapkan segala sesuatunya terkait dengan sop keprotokolan tentunya tetap berkoordinasi dengan sub bagian protocol,” jelasnya.
Dikatakannya, sinergitas antara sub bagian protokol dengan SKPD harus terus terbangun. SKPD yang menyelenggarakan suatu acara atau kegiatan harus menyamakan persepsi dan pemahaman dengan protokol yaitu dengan menjalin komunikasi yang efektif.
“kunci keberhasilannya adalah koordinasi dan komunikasi. Hendaknya sebuah kegiatan menjadi perekat untuk menghubungkan pimpinan dan perwakilan antar instansi yang hadir. Agar ego sektoral disetiap kegiatan bersama harus diredam sehingga setiap acara atau kegiatan akan berjalan sesuai yang diharapkan,” katanya.
Dia berharap, semoga kegiatan ini dapat memberikan panduan operasional dan meningkatkan sinergitas antara sub bagian protokol dengan SKPD dii lingkungan pemerintah daerah Kota Cimahi dalam penyajian pelayanan keprotokolan bagi pimpinan dan segenap tamu undangan.
“Manfaatkan kegiatan ini sebagai forum untuk mengevaluasi secara langsung pelaksanaan kegiatan, menyampaikan gagasan perkembangan dan permasalahan serta membangun kesepahaman bersama tentang keprotokolan di Kota Cimahi,” pungkasnya.