Limawaktu.id, - Pemerintah Kota Cimahi mengakui, belum mendapat informasi lanjutan terkait proyek pembangunan transportasi masal Light Rail Transit (LRT).
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Cimahi, Tata Wikanta menyebutkan, informasi terakhir yang didapat hanyalah sebatas bahwa LRT menjadi bagian tak terpisahkan dari mega proyek Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang tengah digarap pemerintah pusat.
"Kita Bandung Raya (termasuk Kota Cimahi). (Tapi) belum ada tindak lanjut," kata Tata, Sabtu (11/8/2018).
Sebelumnya, wilayah metropolitan Bandung Raya, yakni Pemkot Bandung, Pemkot Cimahi, Pemkab Bandung, Pemkab Bandung Barat dan Pemkab Sumedang telah menandatangani kesepakatan bersama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tentang rencana pembangunan LRT Bandung Raya.
Dikatakan Tata, keberadaan LRT sangat penting untuk menunjang KCIC. Pasalnya, LRT akan mempercepat transportasi di wilayah Bandung Raya.
"Apa jadinya kalau KCIC ada, kita orang Cimahi ingin naik KCIC naik angkot, iraha nepina (kapan sampenya). Tapi kalau ada LRT kan enak, cepet," ujarnya.
Khusus di Kota Cimahi, jika LRT Bandung Raya akan dibangun, kemungkinan akan melewati sepanjang jalan nasional. Dimulai dari Kawasan Cibeureum, Jalan Amir Mahmud hingga Padasuka.
Bahkan, untuk mengantisipasi penggunaan trase LRT, Pemkot Cimahi sudah memasukan rencana tersebut dalam Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).