Selasa, 16 Juli 2024 22:42

Gia : Transparansi Anggaran dan Investasi jadi Modal Membangun Cimahi

Penulis : Halomoan Aritonang
Kader Partai Nasdem Gia Darmadia
Kader Partai Nasdem Gia Darmadia [Istimewa]

Limawaktu.id, Kota Cimahi – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 pada November mendatang sedang dilaksanakan tahapan oleh peneyelanggara Pemilu baik KPU maupun Bawaslu.

Menurut Gia Darmadia, salah  seorang  warga Cimahi yang mengaku berniat mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi , dirinya megaku sudah melalui proses di Partai Nasional Demokrat (Partai Nasdem)  Kota Cimahi saat melakukan rekrutmen Penjaringan untuk Bakal Calon Walikota atau Wakil Walikota.

"Saya telah mengikuti prosedur, mulai dari pendaftarkan diri melalui DPD Partai Nasdem Kota Cimahi dan prosesnya sudah berjalan pleno di DPW Partai  Nasdem Jawa Barat dan pleno di DPP dan alhamdulillah Nama saya masih tertera sebagai bursa sebagai slotnya ada di wakil bakal calon wakil walikota dan situ sudah terpeleno kan oleh DPP Partai Nasdem sampai saat ini Nama saya tidak hilang sampai saat ini Nama saya masih tercatat sebagai bakal calon wakil walikota Cimahi dari Partai Nasdem, " ucap Gia.

Dirinya berpikir positif dan berpikir baik terhadap Partai  Nasdem  bahwa Gia adalah kader muda yang mengikuti berbagai macam pelatihan dan melalui doktrin-doktrin partai dari sejak 2013, dengan memiliki KTA Partai Nasdem.

"Saya harus optimis tentunya bahwa Partai Nasdem akan memilih kader terbaiknya untuk dijadikan bakal calon walikota atau wakil  walikota di Kota Cimahi," katanya.

Berbekal pengalaman sebagai Biro di Nasdem Jawa Barat , lalu dipercaya menjadi kepala Sekretariat Nasdem Jawa Barat lalu di 2019  menjadi Tenaga Ahli Anggota DPR RI yang bertugas di Komisi I. Meskipun belum diberikan surat rekomendasi dari DPP partai Nasdem, Gia namanya tidak dicoret tidak dihilangkan, lalu komunikasi politik pun dilakukannya.

“Melalui ketua DPD Nasdem Cimahi saya di bantu berkomunikasi diperkenalkan dengan partai-partai Koalisi yang sudah ada saat ini itu sudah dilakukan, " terangnya.

Semua bakal calon pun akan berpikir dan akan berupaya agar Cimahi ini lebih baik dari yang sekarang itu yang memang akan dilakukannya.

“Saya sangat bersemangat karena Cimahi ini memiliki filosofi yang baik, saya tertanam apa dan bagaimana rasa dan jiwa tentang Saluyu Ngawangun Jati Mandiri, saya rasa dengan jiwa itu dengan integritas itu akan membuat Cimahi jadi jauh lebih baik, ".

Dia berpendapat, kalau bicara tentang Cimahi maka yang diangkat adalah ke cimahian, Cimahi adalah cerminan Indonesia dan Cimahi ini terkenal dengan militer dan industri dimana diwilayah Kecamatan Cimahi Utara banyak terdapat pemukiman, Cimahi Tengah memang banyak Pusat Pendidikkan (Pusdik) Militer, Cimahi Selatan banyak industri dan pemukiman.

"Dan etnis etnis dari seluruh Nusantara itu semuanya ada di sini berikut dengan adat dan budayanya yang terbawa, maka itu kita sudah tidak lagi bicara tentang kesukuan tapi kita bicara tentang kecimahian, ke-Indonesia-an, kekayaan budaya ini memang penting, untuk apa kalau misalkan kita banyak duit tapi kita tidak punya budaya yang di mana budaya kita adalah sebagai jati diri kita, " paparnya.

Mengenai jalannya pemerintahan Kota Cimahi dari setiap periode, Gia Darmadia menyampaikan pandangannya. Di  era periode pertama yaitu Walikota kesatu, kedua pembangunan signifikan karena baru lahir, diteruskanlah oleh Walikota yang ketiga, periode keempat itu juga banyak pembenahan dan itu udah cukup baik.

“Tapi yang perlu dibenahi adalah transparansi anggaran, bagaimana kita mampu mempublikasikan anggaran kita untuk apa dan untuk siapa, siapa yang melakukan, siapa yang mengeksekusi dan bagaimana hasilnya, itu saya rasa akan bagus," jelasnya.

Sebagai pejabat publik semakin kita bisa mempublikasikan apa yang kita lakukan itu jauh lebih baik, daripada kita menyembunyikan sesuatu yang membuat orang mencari tahu apa yang disembunyikan, apa yang ditutup-tutup.

“Nah semakin kita terbuka terhadap masyarakat orang udah nggak perlu lagi penasaran karena sudah dibuka.  Apa yang perlu kita khawatirkan tentang transparansi anggaran, karena itu bukan uang kita pribadi namun uang rakyat, mereka wajib tahu " bebernya.

Terkait Pendapatan Asli Daerah, PAD Kota Cimahi menurut Gia  terjadi peningkatan, mayoritas PAD Cimahi berasal dari pajak, dari pajak bumi dan bangunan itu paling besar, ditambah dari restoran dari hiburan itu juga menjadi PR buat kita karena sebagian besar kita adalah industri dan pajak industri ditarik ke pusat tapi walaupun ditarik ke pusat kan kembali lagi menjadi 'DAK'

"PAD kita kurang lebih 400 miliaran, di atas 400 itu udah banyak peningkatan yang paling bisa didorong  adalah selanjutnya bagaimana meningkatkan selain dari yang apa yang sudah ada Saya tertarik itu bagaimana kita bisa mampu menarik investor atau menarik orang-orang berkantor di cimah dengan perkembangan digital sekarang yaitu tadi bagaimana kita mampu meyakinkan investor untuk membangun kantor di Cimahi agar pajaknya ke Cimahi,” ucapnya.

Untuk peningkatan PAD kita harus melibatkan banyak orang, melibatkan pihak lain yang tidak merugikan kita tapi menguntungkan kedua belah pihak itu diperlukan lobby atau diplomasi sebagai kepala daerah, contoh misalkan kalau kita punya hubungan yang baik dengan tetangga-tetangga kita Kabupaten Bandung Barat Kabupaten Bandung atau kota Bandung itu diplomasi tidak akan susah, misalkan untuk pemekaran wilayah, " pungkasnya.

Baca Lainnya

Topik Populer

Berita Populer