Kamis, 30 Desember 2021 13:15

Cegah Covid-19, Polisi Tak Segan Tutup Objek Wisata

Penulis : Iman Nurdin
Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Suntana, saat rilis akhir tahun di Mapolda, Rabu (29/12).
Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Suntana, saat rilis akhir tahun di Mapolda, Rabu (29/12). [Istimewa]

Bandung (limawaktu.id) ,— Polisi tidak segan-segan akan membubarkan dan menutup lokasi wisata yang tidak menaati protokol kesehatan. Polda Jabar mengingatkan pengelola wisata membatasj jumlah pengunjung.

’’Polisi berwenang menutup atau membubarkan kerumunan di lokasi tersebut untuk mencegah penyebaran Covid-19,’’ kata Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Suntana, saat rilis akhir tahun di Mapolda, Rabu (29/12).

Menurut Suntana, transmisi lokal omicron Covid-19 sudah mulai terdeteksi dengan jumlah pasien sebanyak 47 pasien. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat Jabar bersama-sama mencegah transmisi lokal Covid-19.

Masyarakat, imbuh dia, harus ikut berpartisipasi dalam menangkal penyebaran Covid-19 ini dengan tidak melakukan kegiatan di luar rumah saat pergantian tahun.

‘’Saya meminta masyarakat lebih baik di rumah saja berkumpul dengan keluarga. Hindari kerumunan,’’ ujar dia.
 
Kapolda mengatakan, ia dan jajarannya sudah melakukan pengecekan ke sejumlah objek wisata yang ada di Jabar. Diantaranya Pantai Pangandaran, kawasan Puncak, Bogor dan Cianjur, Cipanas Ciater, Subang, serta pantai di Sukabumi. Ia mengingatkan agar pengelola kawasan wisata tersebut, jangan hanya berorientasi mencari keuntungan.

‘’Aturan prokes harus diterapkan. Jumlah pengunjung harus dibatasi. Ya rata-rata 50 hingga 70 persen dari kapasitas tergantung kondisi daerah tersebut,’’ imbuh dia.
 
Untuk memastikan jumlah pengunjung objek wisata dibatas, Suntana telah mengintruksikan para Kapolres berkomitmen dengan Forkopimda di masing-masing daerah.

’’Kapolres bersama Forkopimda buat komitmen dengan  pengelola objek wisata sesuai intruksi Mendagri. Pembatasan jumlah pengunjung antara 50 hingga 70 persen dari kapasitas,’’ ujarnya.
 
Tak hanya itu, sambung Suntana, jajaran Polres juga menyiapkan posko-posko di objek wisata bersama instansi terkait. Di posko tersebut, pihaknya sudah menyiapkan petugas Swab dan vaksin.

‘’Protap memasuki objek wista harus dijalankan. Kami menyiapkan petugas Swab dan vaksin di posko dan rest area,’’ pungkasnya.

Baca Lainnya