Kamis, 16 Mei 2024 12:59

Bersama The Netherlands Cadastre AHY Bahas Administrasi Petanahan

Penulis : Bubun Munawar
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono bertemu dengan Mr.Frank Tierolff CEO dan para delegasi dari The Netherlands Cadastre, Land Registry and Mapping Agency (Kadaster).
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono bertemu dengan Mr.Frank Tierolff CEO dan para delegasi dari The Netherlands Cadastre, Land Registry and Mapping Agency (Kadaster). [Humas Kementerian ATR/BPN]

Limawaktu.id, Washington DC - Pengembangan sistem administrasi pertanahan di Indonesia dengan memanfaatkan digitalisasi serta inovasi baru lainnya, menjadi fokus pertemuan antara Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Mr.Frank Tierolff CEO dan para delegasi dari The Netherlands Cadastre, Land Registry and Mapping Agency (Kadaster), di Washington DC. Dalam pertemuan yang berlangsung hangat, kedua belah pihak membahas transformasi digital di sektor administrasi pertanahan di Indonesia.

Kementerian ATR/BPN dengan The Netherlands Cadastre selama ini melakukan kerja sama dalam membangun sistem pertanahan di Indonesia. Dalam pertemuan kali ini pun turut dibahas terkait tindak lanjut Memorandum of Understanding yang telah berjalan.

“Di Washington D.C., Amerika Serikat bersama jajaran Kementerian ATR/BPN saya bertemu dengan Mr.Frank Tierolff CEO dan para delegasi dari The Netherlands Cadastre, Land Registry and Mapping Agency (Kadaster),” terang AHY dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/5/2024).

Dia menjelaskan, pihaknya menjalin berbagai kolaborasi untuk terus memaksimalkan layanan pertanahan yang diberikan kepada masyarakat.

“Semoga output dari kerja sama ini dapat terus membawa kebaikan dan dukungan penuh dalam proses pembangunan di tanah air,” jelasnya.

Dikatakannya, Transformasi digital dalam administrasi pertanahan di Indonesia diwujudkan antara lain dalam bentuk sertifikat elektronik. Ini melindungi masyarakat dari resiko kehilangan dokumen pertanahan akibat musibah atau bencana.

“Sertipikat elektronik juga membuat administrasi pertanahan menjadi lebih akuntabel,” katanya.

Hadir dalam pertemuan tersebut, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; Executive Chairman The Netherlands Cadastre, Frank Tierrof beserta jajarannya.

Baca Lainnya