Sabtu, 8 Januari 2022 20:49

Baru 23 Pasar Tradisional Direvitalisasi di Jabar

Penulis : Iman Nurdin
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan pasarLembursitu, Sukabumi Sabtu (08/01/22/022).Baru 23 pasar tradisional yang alami revitalisasi dari 300 pasar di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan pasarLembursitu, Sukabumi Sabtu (08/01/22/022).Baru 23 pasar tradisional yang alami revitalisasi dari 300 pasar di Jawa Barat. [Iman Nurdin]

Kota Sukabumi (limawaktu.id) ,--  Sedikitnya sudah 23 pasar tradisional mengalami revitalisasi dari 300 pasar tradisional di Jawa Barat. Secara bertahap, pasar tradisional yang terkessn kumuh  dan becek, tidak akan lagi ada.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, pasar tradisional sudah selayaknya bertansformasi menjadi tempat belanja yang bersih, asri dan tertata.

"Mimpi kita semua pasar tradisional dicicil setiap tahun sampai mengalami transformasi seperti ini," harap Ridwan Kamil saat meresmikan pasar rakyat Lembursitu, Kota Sukabumi, Sabtu (07/01/2022).

Pemda Provinsi Jabar menggelontorkan anggaran Rp10 miliar untuk merenovasi pasar tersebut melalui Program Pasar Rakyat Jabar Juara.

"Dulunya pasar ini kumuh, sekarang lebih bersih dan tertata. Ini kemajuan luar biasa. Anggaran dari provinsi Rp10 miliar," kata Gubernur, Sabtu (8/1/2022).

Didampingi Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi,  Emil, sapaan akrab Gubernur meninjau ke beberapa sudut pasar yang memiliki 80 lapak pedagang.

Menurutnya, desain baru pasar Lembursitu sederhana, tapi rapi, dan akan menaikkan kelas peradaban pasar tradisional menjadi lebih nyaman.

"Saya pribadi lebih senang ke pasar tradisional, tapi tidak banyak kekumuhan. Ini adalah contohnya," ujar Kang Emil.

Ia pun menitipkan kepada pengelola agar selalu dijaga kebersihan dan ketertiban pasar melalui sebuah inovasi.

"Untuk pengelola pasar, aspek kebersihan dan ketertiban agar dijaga setiap hari. Teknik membersihkannya harus bagus, cari inovasinya," pintanya.

Walaupun sudah resmi, situasi di lapangan belum ada aktivitas jual beli di Pasar Lembursitu karena Pemda Kota Sukabumi masih menghitung harga sewa lapak.

Emil berharap harga sewa bisa terjangkau oleh para pedagang. "Tim dari Pak Wali Kota akan menentukan harga yang paling wajar, sehingga bisa diterima oleh para pedagang," katanya.

Pengisi lapak Pasar Lembursitu yang baru ini akan diprioritaskan bagi pedagang lama. "Pedagang lama 100 persen difasilitasi," ucapnya.

Baca Lainnya