Selasa, 12 September 2017 6:40

Anak Menjadi Korban Kasus Keluarga

Agustina Naser menjadi narasumber kegiatan Suciatin Kabupaten Bandung
Agustina Naser menjadi narasumber kegiatan Suciatin Kabupaten Bandung [limawaktu doc]

limawaktu - Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan anak (P2TP2A) Kabupaten Bandung Kurnia Agustina Naser menerangkan, penanganan masalah keluarga harus lebih komprehensif dan komitmen keluarga untuk selaras dan harmonis.

Menurutnya, selama ini bila ada masalah dengan anak, anaklah yang disalahkan semisal disematkan sebutan anak nakal. Padahal, keluarga punya andil dalam membentuk kenakalan anak semisal keluarga yang tidak harmonis dan tidak peduli kondisi anaknya.

"Melalui Suscatin, bisa menjadi pedoman bagi keluarga yang mengalami masalah apapun. Dari mulai sebelum pernikahan sampai menikah, hingga punya anak. Semuanya bisa dikonsultasikan di sini,” katanya.

Lebih lanjut lagi, Kurnia menjelaskan, persoalan anak-anak itu disebabkan karena persoalan keluarga, kata istri Bupati itu. Maka Suscatin ini menjadi tempat untuk pembelajaran dan terus melakukan pelayanan pendidikan bagi calon keluarga. "Jadi yang diperhatikan bukan hanya kuratif, tetapi juga preventif nya, sehingga setelah membina keluarga nantinya suami istri sudah paham perannya masing-masing,” paparnya.

Kepala Kementrian Agama Kabupaten Bandung Dah Saepuloh menjelaskan, warga yang memiliki masalah seputar keluarga, pendidikan ataupun yang memerlukan bimbingan sebelum menikah, tidak perlu bingung. Karena melalui Suscatin, yang disediakan Badan Pembinaan, Penasehat dan Pelestarian Perkawinan (BP4) masalah tersebut akan tertangani. (lie)

Baca Lainnya

Topik Populer

Berita Populer