Rabu, 8 Januari 2020 9:07

Pukul Sodaranya Hingga Tewas, Alasan Bule Bikin Geleng-geleng Kepala

Penulis : Fery Bangkit 
 AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki saat gelar Perkara
AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki saat gelar Perkara [Fery Bangkit]

Limawaktu.id - Perbuatan Ujang Rohman alias Bule (27) tak patut dicontoh. Hanya karena sering 'diceramahi', Bule tega menganiaya Yaya (35) yang tak lain adalah sodaranya sendiri.

Motif penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal itu terungkap dalam gelar perkara yang dipimpin Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki di Mapolsek Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (7/1/2020).

Yoris mengatakan, motif pelaku melakukan penganiayaan tersebut karena merasa tidak senang sering dinasehati jangan mabuk-mabukan. "Intinya untuk motif seperti itu, pada saat kejadian juga pelaku sedang mabuk," ujarnya.

Menurut Yoris, korban dan pelaku memang masih saudara dan tinggal di kampung yang sama. Saat itu, korban tengah duduk dirumahnya, kemudian korban menegur supaya tidak mabuk tetapi pelaku merasa tidak menerimanya.

"Karena tersangka tidak senang akibat ucapan ini, tersangka langsung memukuli korban hingga terluka menggunakan tangan dan kayu hingga sakit, terjatuh dan tidak lama meninggal dunia," ungkap Yoris.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 351 ayat 3 tentang penganiyaan yang mengakibatkan meninggal dunia dan dijuntokan dengan pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman 5 tahun penjara.

Bule yang dihadirkan dalam gelar perkara itu mengaku memang ketika melakukan penganiayaan dalam kondisi mabuk. Pria yang warna rambutnya ungu dan sekujur tubuhnya dipenuhi tato itu hanya bisa tertunduk dengan menggunakan baju tahanan saat polisi melakukan gelar perkara terkait kasus tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Bule (27) tega menghabisi nyawa saudara sendiri, Yaya (35) dengan cara melakukan serangkaian penganiayaan di Kampung Babakan RT 5/7, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (23/12/2019).

Penganiayaan tersebut disaksikan langsung oleh Uding (70) yang sempat mencoba melerai aksi penganiayaan tersebut. Namun bukannya berhenti, Yaya malah semakin beringas, hingga sempat mengejar dirinya.

"Saya melihat Ujang memukul dada dari Yaya, tapi saya tidak tahu apa penyebabnya," ujar Uding saat ditemui di sekitar lokasi kejadian, Selasa (24/12/2019).

Baca Lainnya

Topik Populer

Berita Populer