Menurut Giel Suharto, saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, dia melihat pria berkaos putih mengamuk sambil memegang gunting di tangan kanan nya. Sementara darah terlihat mengucur di pipi nya.
“Warga pun segera melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Subang yang kebetulan hanya berjarak 50 meter dari terminal,” ungkap dia, Jum’at, (13/8/2021).
Dia mengatakan, anggota Polsek Subang dengan sigap segera mendatangi tempat kejadian. Beberapa personel polisi berseragam dibantu anggota Denpom Subang yang kebetulan bermarkas di samping terminal pun berusaha mengendalikan keadaan.
Pria yang mengamuk itu diminta menyerahkan diri. Namun, malah semakin beringas dan berlari menuju jalan raya. Para aparat penegak hukum berusaha mengendalikan situasi dengan mengepung pria tersebut. Nampak seorang anggota mengeluarkan senjata api untuk berjaga jaga segala kemungkinan yang terjadi.
Sambil negosiasi meminta pria tersebut menyerahkan diri, perlahan lahan mereka menggiring nya ke arah mapolsek subang. Terdengar suara letusan senjata dari pistol polisi memberikan peringatan kepada pria yang tengah mengamuk itu. 10 menit berlalu tembakan peringatan kedua diletuskan ke atas.
“Setelah 15 menit berlalu pria tersebut masih belum menyerahkan diri, ia malah terlihat berusaha untuk menusukkan gunting yang dipegang nya ke perut nya. Polisi pun menembakan peringatan ketiga,” jelasnya.
Dia melanjutkan, saat seorang polwan berusaha menenangkan pria tersebut, salah seorang anggota Polsek Subang dengan sigap menyergap pria itu dari belakang. Personel lain nya segera berhamburan ikut membekuk pria yang masih melakukan perlawan itu. Setelah dikunci pergerakan nya selama 10 menit, pria tersebut terlihat mulai lemas. Mobil patroli pun segera datang untuk membawa pria berkaos putih itu ke RS terdekat untuk diperiksa kesehatan nya.
Sementara itu, Ipda Purba yang memimpin langsung penyergapan insiden tersebut menuturkan, setelah dibawa ke rumah sakit, ternyata pria tersebut diketahui merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa ( ODGJ ).
“Anggota Polsek Subang pun segera menghubungi anggota keluarga nya berdasarkan keterangan masyarakat yang mengenali pria tersebut. Sekitar Pukul 12.00 keluarga pria itu datang menjemput nya ke Mapolsek Subang. Kami menghimbau untuk lebih berhati hati atau membawa nya ke RSJ agar kejadian hari ini tidak terulang kembali,” tandasnya.
Reporter : Billy
Editor : Bubun
