Kota Cimahi- Pemkot Cimahi harus realisasikan janjinya untuk revitalisasi Stadion Sangkuriang, jangan sampai mengundang aksi demo warga seperti yang terjadi kemarin. Pasalnya selain menjadi janji politik Cimahi Baru, perbaikan Stadion Sangkuriang juga dibutuhkan untuk mendongkrak prestasi sepakbola, menyusul masuknya PSKC ke Liga 2 PSSI.
“Perbaikan Stadion harus direalisasikan Pemkot Cimahi, saya lihat ada sekelompok pemuda belia yang secara spontan melakukan aksi di DPRD Kota Cimahi, pada Jum’at kemarin, ” ujar Frezza Poncoario Pangestu, Sabtu (29/8/20).
Sementara, sekelompok pemuda yang menamakan dirinya fans PSKC (supporter) terkait janjinya untuk membangun Stadion Sangkuriang, didepan Kantor DPRD Kota Cimahi. Jumat (28/8/20).
Dalam aksinya mereka membawa beberapa spanduk yang diantaranya bertuliskan 'Stadion Kau Janjikan,Taman Kau Dirikan'. Selain itu, mereka juga melantukan nyanyian yang salah satu liriknya mempertanyakan, Walikota Cimahi kemana?.
Menurut salah satu peserta aksi yang tidak mau disebutkan namanya, aksinya tersebut secara spontan dilakukan rekan-rekan yang menyukai klub sepak bola asal Cimahi tersebut.
"Kami menagih janji Wali Kota janjikan, membangun stadion untuk tim sepak bola asal Cimahi, yaitu PSKC." serunya.
Dikatannya, mestinya pemerintah bangga dan memberi dukungan atas prestasi yang sudah di raih PSKC selama ini. Namun, pemerintah Kota Cimahi sepertinya tidak mau peduli, sibuk dengan dirinya sendiri.
"Kami berjanji tidak akan berhenti sampai disini saja, kami akan terus menagih apa yang sudah mereka janjikan." tandasnya.
Sedangkan Pemkot Cimahi kembali mengumbar janji perbaikan Stadion Sangkuriang, yang rencananya masuk program prioritas tahun 2021 yang terangkum dalam Musyawarah Perencanaan pembangunan ( Musrenbang) tingkat Kota Cimahi.
"Stadion Sangkuriang yang representatif menjadi prioritas pembangunan di tahun 2021. Kita sedang mengupayakan berbagai alternatif pembiayaan," kata Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna, dalam Musrenbang Kota Cimahi di Techno Park Cimahi, Jalan Raya Baros, Rabu (11/3/2020).
Dalih keterbatasan anggaran membuat Pemkot Cimahi mengupayakan berbagai alternatif pembiayaan baik melalui bantuan pemerintah pusat, Pemprov Jabar hingga pembiayaan lain yang sah sesuai dengan perundangan.
