Selasa, 3 Agustus 2021 17:55

Underpass Sriwijaya Dibangun Puluhan Pohon Ditebang

Penulis : Bubun Munawar

Limawaktu.id,- Pemerintah Kota Cimahi melalui PT. Nindya Karya akan memulai pembangunan Underpass Sriwijaya.

Pantauan dilapangan menunjukkan, alat berat sudah berada di lokasi pembangunan. Tak hanya itu sudah dilakukan pula pemagaran dan penebangan puluhan pohon di lokasi pembangunan Underpass.

Menurut Kepala Seksi  Konservasi Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi Komme Siringgoringgo, pohon-pohon yang ditebang tersebut akan diganti atau kompensasi, sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Pasti kan dilakukan kompensasi atas jumlah pohon yang terkena penebangan,” katanya, saat dikonfirmasi, pada Selasa (3/8/2021).

Menurut dia, sebelum dilakukan penebangan, ijin sudah keluar melalui BPMPTSP Kota Cimahi dimana sebelumnya dilaksanakan rapat pembahasan yang dihadiri SKPD terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Satpol PP, Bagian Hukum, BPKAD, Lurah Baros, Lurah Setiamanah, Pemerintah Kecamatan Cimahi Tengah dan lain-lain.

“Perizinan sudah dikeluarkan BPMPTSP dan diadakan rapat sebelumnya,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Plt. Walikota Cimahi Ngatiyana mengatakan, pengerjaan proyek besar infrastruktur di Kota Cimahi tersebut terselenggara atas bantuan pendanaan dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) bantuan Provinsi Jawa Barat.

"Untuk pembangunan underpass  Sriwijaya, proses lelangnya udah beres sehingga pembangunannya bisa dilaksanakan bulan ini, “ ujarnya.

Menurut Ngatiyana, sebelumnya rencana pembangunan underpass ini sempat terhambat akibat anggaran terkena refocusing untuk penanganan Covid-19.

"Keberadaan underpass tersebut diharapkan menjadi solusi kemacetan yang kerap terjadi di wilayah tersebut. Sehingga selain bisa mengurangi kemacetan, arus lalu lintas kereta juga jadi tidak terkendala," ujarnya.

Sementara, untuk mendukung pembangunan underpass, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi sudah menyiapkan skema rekayasa arus lalu lintas di lokasi tersebut, hingga pembangunan tuntas  akhir tahun 2021.

 

Baca Lainnya