Selasa, 15 November 2022 19:32

Tokoh Jabar Usulkan Figur Capres & Cawapres Pemilu 2024 dari Jabar

Penulis : Isnur
Para tokoh Jabar mengusulkan agar musyawarah bersama untuk mengangkat capres dan cawapres dari Jabar, di Bandung, Selasa (15/11/2022).
Para tokoh Jabar mengusulkan agar musyawarah bersama untuk mengangkat capres dan cawapres dari Jabar, di Bandung, Selasa (15/11/2022). [Iman Nurdin]

Limawaktu.id,- Para tokoh Jawa Barat menggagas dilakukannya musyawarah atau kongres bersama dalam menyongsong Capres dan Cawapres pada Pemilu 2024 mendatang. Musyawarah bersama tersebut bisa menghasilkan figur tokoh Jabar yang disepakati bersama untuk maju jadi capres dan cawapres.

Seperti halnya yang diungkapkan Agung Suryamal, salah seorang tokoh Jawa Barat. Dia mengungkapkan, saat ini masyarakat sedang dihadapkan pada momen tahun politik jelas Pemilu 2024.

"Tentunya masyarakat Jawa Barat harus terlibat dalam helatan akbar Pemilu 2024 tersebut. Harus ada tokoh Jawa Barat yang diusung oleh masyarakat dan maju untuk capres ataupun cawapres pada pemilu 2024," jelas Agung dalam acara Diskusi Forum Diskusi Media Online Jawa Barat dengan tema Figur Jabar Dalam Pilpres 2024 di Sariater Bandung, Selasa (15/11/2024).

Hadir dalam acara tersebut sebagai narasumber, Yomanius Untung politisi partai Golkar, Guru Besar Politik dari UPI Prof. Cecep Darmawan , pengamat sosial politik Prof. Obsatar Sinaga, Satria Graha Pemred Pikiran Rakyat, serta politisi PKS, Joko Ardi.

Lebih lanjut Agung mengatakan, tokoh Jabar harus berani maju ke kancah nasional, dan berani tampil. Dalam hal itu, warga Jabar pun harus bersatu dan menyatukan suara untuk mengusung figur yang akan di dorong ke kancah politik nasional.

"Tetapi jangan juga terjebak dengan politik pencitraan," jelasnya.

Dalam hal itu para tokoh Jabar lintas politik dan lintas golongan perlu menyatukan suara dengan menggelar musyawarah bersama atau pun forum bersama. Dimana musyawarah bersama tersebut akan mengusung tokoh Jabar untuk maju di pemilu 2024.

"Nanti kita kaji dan lihat dulu calonnya. Kriterianya harus masuk, calonnya harus cerdas, rekam jejak bagus, integritas terpercaya, leader ship kuat dan berprestasi," jelasnya.

Pada dasarnya Jabar harus menjadi bandul politik nasional, karena Jabar punya kelebihan dengan jumlah suara 38 juta suara makanya harus jadi bandul politik nasional," katanya.

Hal senada pun diungkapkan Eka Santosa tokoh Jabar lainnya. Eka mengatakan, Jabar memiliki banyak tokoh yang kompeten untuk didorong ke kancah politik nasional. Bahkan masuk pada pemilu capres cawapres 2024 mendatang.

"Harus ada tokoh Jabar yang maju dalam perhelatan pilpres cawapres 2024. Semua harus dimusyawarahkan melalui forum bersama sehingga nantinya ada figur yang didorong oleh para tokoh dan masyarakat Jabar," jelasnya.

Baca Lainnya