Limawaktu.id,- Bupati Bandung Dadang Supriatna bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Balai Besear Wilayah Sungai (BBWS) Citarum melakukan survei lokasi pembuatan sodetan Cisangkuy. Sodetan ini salah satu alternatif, dengan membelokkan arah aliran sungai, sehingga dari pemukiman menjauh 1,7 kilometer.
“Kita harapkan dampaknya luar biasa terhadap banjir di Dayeuhkolot, “ ungkap Dadang, usai mendampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi pengerjaan sodetan Cisangkuy, Dayeuhkolot, Senin (22/11/2021).
Dia menyebutkan, Upaya yang dilakukan untuk mengatasi banjir, mulai dari pembuatan Kolam Retensi Cieunteung, Terowongan Nanjung, polder-polder, ditambah rencana Kolam Retensi Andir, secara signifikan telah mengurangi luasan banjir.
“Banjir tahunan di wilayah Bandung Selatan yang semula mencapai 370 an hektar, sekarang tinggal menyisakan sekitar 72 hektar, “ sebutnya.
Sementara, salah seorang Netizen, Deden Karna Subrata di instagram Dadang Supriatna mengatakan, Harusnya Pak Gubernur dari sejak menjabat dapat melakukan upaya konkrit untuk menanggulangi masalah banjir yang melanda wilayah Dayeuh Kolot, seperti hal nya Pak Bupati Bandung yang mampu menormalisasi sungai Citarik dan Cikeruh di Rancaekek sejauh 15 KM tanpa memakai anggaran dari APBD, mungkin juga kalau itu wewenang BBWS.
“ Pak Bupati Bandung tanpa memusingkan hal itu mampu berbuat aksi nyata dalam menanggulangi masalah banjir di Rancaekek, “ katanya.
