Limawaktu.id,- Nasib memilukan diderita Titin (18 tahun) dan Mail (15 Tahun), warga RT 07/RW 14 Kelurahan Padasuka Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi. Pasalnya, sejak ditinggal ayahnya empat tahun lalu, disusul kemudian ibunya pun meninggal dunia, karena sakit yang dideritanya.
Kedua anak tersebut kini statusnya menjadi Anak Yatim Piatu . Saat ini Titin masih belum bekerja sementara Mail sekolahnya hanya sampai Sekolah Dasar (SD), untuk makan sehari – hari pun mengandalkan bantuan dari tetangga.
Lebih parahnya lagi mereka harus tinggal dirumah peninggalan orangtuanya yang sangat tidak layak huni. Rumah merekapun nyaris ambruk karena sudah lapuk dimakan usia, lantai kamar tempat mereka tidurpun beralaskan tanah.
Ketua RT.07 RW. 14 Kelurahan Padasuka Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi, Odong Suhanda mengungkapkan, kondisi warganya ini sudah dilaporkan ke Kelurahan setempat, tapi terkendala masalah administrasi. Pasalnya tanah yang ditempati bukan milik pribadi melainkan tanah milik PJKA. Jadi tidak masuk kategori penerima bantuan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).
“Sudah pernah diajukan ke kelurahan, tapi masalahnya tanahnya milik PJKA jadi tidak bisa dibantu melalui Program Rutilahu. Akhirnya kami bersama warga berinisiatif merenovasi rumah tersebut dengan dana swadaya masyarakat,” ucapnya.
Mereka lalu menghimpun donasi swadaya masyarakat untuk merenovasi rumah anak yatim piatu tersebut.
Sementara, Ketua Pelaksana harian renovasi Untung menyampaikan, kerusakan rumah hampir 75% sehingga harus dibongkar dari mulai dinding sampai atapnya.
“Ini memang diluar dugaan pada awalnya kami mendapatkan informasi atapnya yang mau roboh. Namun pada awal pembongkaran baru diketahui bahwa bukan hanya atap yang memerlukan perbaikan tapi seluruh dinding atap dan tembok bawah yang rapuh,” katanya.
Diperkirakan sekitar 75 persen rumah anak yatim tersebut harus direhab hanya beberapa tembok yang masih agak bagus dan itupun harus diplester ulang sehubungan lapisannya atau plesternya rontok karena rapuh,” terangnya
Berbekal Bismillah mereka pun melakukan pemugaran rumah anak yatim tersebut.
“Alhamdulillah berkat bantuan para donatur kami dapat melanjutkan pekerjaan sampai saat ini,” lanjutnya.
Dikatakannya, masih banyak PR yang harus dikerjakan mengingat progress renovasi baru berjalan sekitar 80%. Untuk itu pihaknya menghimbau apabila ada donator yang berniat membantu bisa menghubunginya dengan alamat Kavling PJKA RT.07 RW. 14 Kelurahan Padasuka CImahi.
