Setelah dua tahun direformasi Provinsi Jawa Barat meraih peringkat pertama dengan skor tertinggi 375.5 dari seluruh kementrian/lembaga dan pemerintah daerah untuk Manajemen Sumber Daya Manusia, melalui Merit Sistem yang inovatif, adil, terukur dan no KKN.
"ASN yang kinerja bagus diberi jalan tol untuk melesat karirnya dengan reward amplopnya tebal. Yang kurang bagus atau pemalas silakan minggir dengan resiko amplopnya tipis," terang Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Jum'at (29/1/2021).
Dia mengajak kepada seluruh ASN Jawa Barat untuk mengejar kualitas seperti ASN Singapura, bekerja dengan integritas, melayani dan selalu profesional. Pihaknya juga berterimakasik kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan seluruh pihak yang dalam dua tahun tahun bekerja keras mereformasi sistem SDM juara ini.
"Terimakasih kepada semua yang sudayh bekerja keras melakukan reformasi sistem SDM Jawa Barat," kata Emil.
Pelaksanaan sistem merit (penempatan individu sesuai kompetensi) dalam lingkup Aparatur Sipil Negara (ASN) telah memberikan dampak signifikan pada transformasi struktural dan transformasi budaya pada instansi pemerintah.
Salah satu indikator pelaksanaan sistem merit yang baik adalah dengan dilaksanakannya seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT), karena penempatan individu yang sesuai dengan kompetensinya pada suatu jabatan tertentu merupakan hal penting sebab berujung pada birokrasi pemerintah yang berkualitas.
"Implementasi sistem merit harus terus dilaksanakan dengan adaptif dan inovatif," pungkasnya.