Limawaktu.id,- Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan, pihaknya akan melakukan pembangunan Rumah Sakit Kertasari yang akan dibangun dengan luas 20.000 meter persegi, dan 4 lokasi lainnya untuk pembangunan pos kesehatan desa (poskesdes) dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di 3 titik lokasi yaitu Kertasari, Pangalengan dan Rancabali.
“Sarana kesehatan tersebut akan menggunakan lahan milik PTPN VIII, yang sudah bersepakat dengan Pemkab Bandung memberikan pinjam pakai lahan untuk lokasi yang akan kita gunakan untuk sarana kesehatan,” ungkap Dadang, Rabu (02/03/2022).
Menurutnya, hal ini menjadikan awal langkah strategis yang akan ditempuh kedepan oleh Pemkab Bandung, setelah adanya perjanjian kejasama ini, maka diharapkan tidak ada lagi hambatan untuk pelaksanaan dan pembangunan Rumah Sakit, poskesdes dan puskesmas.
“Mudah-mudahan dengan adanya kerjasama ini bisa semakin menjalin silaturahmi Pemkab dan PTPN VIII dengan baik, untuk kepentingan masyarakat tentunya sesuai dengan PP nomor 18 tahun 2021 dan PP nomor 19 tahun 2021,” katanya.
Dia menjelaskan, dirinya sudah menandatangani kerjasama dengan PTPN VII yang diwakil B Didik Prasetyo selaku direktur PTPN VIII.
“Alhamdulilah pertemuan hari ini menghasilkan keputusan sesuai harapan masyarakat Kabupaten Bandung,” jelasnya.
Dikatakannya, kedepannya pihaknya akan membangun komunikasi yang lebih baik lagi dengan PTPN VIII dan akan ditempuh berbagai langkah strategis untuk pembangunan daerah, apalagi Rancabali dan Pangalengan ini merupakan proyek nasional dalam hal destinasi wisata.
“Kita dukung dan support pelaksanaannya kedepan, dengan menjalin komunikasi yang baik, “pungkasnya.