Limawaktu.id, Kota Cimahi - Lagu-lagu lama atau klasik seringkali membawa nostalgia dan kenangan masa lalu. Lagu-lagu ini seringkali dikaitkan dengan momen-momen tertentu dalam kehidupan seseorang, seperti masa remaja atau masa kecil.
Lagu-lagu lawas seringkali menjadi bagian penting dari identitas budaya dan sejarah suatu negara atau wilayah. Bahkan Lagu Lawas seringkali menjadi lagu yang sangat dikenang dan dicintai oleh banyak orang. Musik lawas juga memiliki peran penting dalam menghubungkan generasi. Lagu-lagu yang pernah menjadi hits di masa lalu seringkali masih disukai dan diputar oleh generasi yang lebih muda, sehingga menciptakan rasa kebersamaan dan kenangan bersama.
“Kami mencoba memberikan tempat bagi para penikmat lagu-lagu lama baik dari negeri sendiri maupun mancanegara, lewat even yang kami sebut Memori yang Lama atau Memori yang Hilang,” terang Greg Ferry penggagas even Musik bertajuk Memori yang lama dan Memori yang Hilang, di Otutu Café, Jalan Kerkof , Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu, 4 Mei 2025.
Menurut Ferry, antusiasme para penikmat lagu-lagu lawas sendiri ternyata sangat banyak terbukti dengan membludaknya mereka saat digelarnya even tersebut.
“Alhamdulillah animo pencinta lagu-lagu lawas ini cukup besar, “ katanya.
Dia menjelaskan, even musik ini mencoba mengakomodir kerinduan para penikmat lagu-lagu lawas, baik yang hanya menjadi penonton ataupun yang ingin ikut bernyanyi. Biasanya even musik itu sengaja menampilkan lagu-lagu tahun 90 an atau 2000 an.
“Jarang ada even yang khusus mengangkat lagu-lagu tahun 1960 an, 1970 an yang ternyata penggemarnya masih cukup banyak,” jelasnya.
