Minggu, 18 Oktober 2020 18:54

Melong Belum Bebas Banjir, Diguyur Hujan Sebentar Air Langsung Melimpah ke Pemukiman

Penulis : Fery Bangkit 
Wilayah RW 02 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi kembali digenangi air.
Wilayah RW 02 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi kembali digenangi air. [Foto Istimewa]

Cimahi – Wilayah RW 02, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi belum terbebas dari banjir langganan.

Seperti yang terpantau pada Minggu (18/10/2020). Hujan deras yang turun sekitar pukul 13.30 WIB membuat kawasan pemukiman di RW 02 kembali digenangi air. Untungnya kali ini tak sampai masuk rumah warga.

“Kita dapat info mulai masuk pemukiman itu pukul 14.06 WIB. Kita cek ketinggiannya sekitar 40 cm, hanya di sekitar halaman rumah warga,” ungkap petugas BPBD Kota Cimahi, Jaka Umbara.

Bukan hanya ke pemukiman, luapan air dari sungai yang berada di wilayah tersebut juga sempat melimpah ke jalan hingga sulit dilalui kendaraan.

Menurut Jaka, hujan siang ini tidak terlalu deras. Yang membuat air melimpah hingga ke pemukiman warga dan jalan adalah derasnya kiriman air dari wilayah hulu. Seperti dari Pasirkaliki, Cimahi Utara dan Kota Bandung.

“Di Pasirkaliki dan Kota Bandung itu deras, kalau di Melong gak terlalu. Nah air kirimannya masuk ke hilir sini besar,” terangnya.

Ketua RW 02 Kelurahan Melong, Suryana mengatakan, wilayahnya memang kan selalu menjadi langganan banjir saat musim hujan selama penangananya belum tuntas. Menurutnya, ketinggian banjir bisa mencapai 2 meter ketika hujan besar datang.

“Hari ini mah kecil Alhamdulillah,” katanya.

Menurut Suryana, setiap tahun setidaknya ada sekitar 50 rumah yang selalu terdampak akibat banjir di wilayahnya.

"Ada 50 rumah yang selalu terendam air. Langganan setiap tahunnya," ujarnya.

Ia berharap solusi sementara dari Pemkot Cimahi yakni dengan membuat tanggul di perbatasan RW 01 dengan RW 02 bisa mengurangi dampak banjir bagi warga tahun ini.

"Ini kan sedang dibangun tanggul, mudah-mudahan aja ada pengaruhnya," katanya.

Baca Lainnya