Limawaktu.id, Kota Cimahi – Ada yang berbeda dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Cimahi. Pasalnya, partai berlambang mercy tersebut memberikan bonus kepada dua orang Calon Anggota Legislatif terpilih pada Pemilu 2024 lalu, masing-masing Rp50 juta kepada dua caleg non incumbent yang lolos menjadi anggota DPRD Kota Cimahi masa jabatan 2024-2029.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cimahi Agung Budi Santoso menyebutkan, cuma nyaleg di Partai Demokrat para non-incumbent yang lolos ke DPRD Cimahi mendapatkan bonus dari Ketua DPC sebesar Rp50 juta.
“Penyerahan bonus itu dilaksanakan saat Pendidikan Politik di Kantor DPC Parta Demokrat Kota Cimahi, Minggu (16/06/2024). Semoga para anggota terpilih untuk periode 2024-2029 dapat bekerja lebih baik dan selalu bermanfaat untuk seluruh masyarakat Kota Cimahi,” terang Agung di akun instagramnya.
Pendidikan Politik Partai Demokrat Kota Cimahi dilakukan untuk memberikan semangat bagi para kader Partai Demokrat Kota Cimahi untuk memperjuangkan apa yang harus menjadi tujuan partai untuk meningkatkan kehidupan masyarakat yang lebih baik dibidang ekonomi, sosial dan pendidikan.
Sementara, Caleg Terpilih Iwan Setiawan menyebutkan, pemberian bonus diberikan kepada dirinya dan Caleg non incumbent terpilih lainnya yaitu Dadang Jaenudi di Daerah Pemilihan Cimahi 5.
Menurut Iwan, bonus yang diterimanya dari Ketua DPC tersebut diberikan lagi ke caleg yang tidak jadi di Pileg yang lalu.
“Caleg yang tidak terpilih saya kasih Rp30 ribu persuara, ini dilakukan untuk berbagi .Udah sebelum lebaran saya kasih awal berbagi kita di Demokrat,” katanya.
Dalam Pemilu Legislatif beberapa waktu lalu, Partai Demokrat Kota Cimahi meloloskan enam kadernya untuk duduk di kursi anggota DPRD Kota Cimahi dan berhak menjadi salah satu wakil ketua DPRD Kota Cimahi.
Dari enam daerah pemilihan di Kota Cimahi, di masing-masing daerah pemilihan satu caleg akan mewakil Partai Demokrat di DPRD Kota Cimahi. Keenam nama Caleg terpilih tersebut masing-masing Iwan Setiawan, Rini Marthini, Edi Kanedi,Aida Cakrawati Konda, Dadang Jaenudin dan Lilis Yusniawati.
