Cianjur - Meski Cianjur masuk ke dalam 15 daerah yang termasuk pelaksanaan new normal atau adaptasi kebiasaan baru (AKB), akan tetapi protokol kesehatan haruslah tetap penting. Hal itu diungkapkan Bupati Cianjur H. Herman Suherman saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Pasirkuda, Kamis (03/06).
Dalam kunjungannya kali ini Bupati Cianjur dalam rangka melaksanakan pembinaan bagi para kepala desa se – kecamatan Pasirkuda, simbolis penyerahan e-KTP pada program percepatan pencetakan e-KTP dari Suket dan penyerahan SPPT PBB bagi wajib pajak yang mendapatkan pembebasan PBB ketetapan dibawah Rp. 10.000,- di Aula Kantor Kalibaru Kecamatan Pasirkuda.
Hadir para kepala OPD, Camat Pasirkuda, Unsur Muspika Pasirkuda lainnya, para kepala desa, serta yang lainnya. Herman mekanjutkan, para kepala desa hendaknya senantiasa kompak atau satu visi dan misi untuk membangun Cianjur, kepala desa sebagai garda terdepan dalam mengemban pembangunan didasar wilayah pedesaan harus mampu menghadirkan solusi – solusi strategis, menciptakan suasana kondusif.
"Kepala desa harus bisa menghadirkan rasa aman dan nyaman ditengah – tengah warga demi terciptanya Cianjur yang maju dan agamis," lanjut Herman.
Sementara itu Irvan Rustiandi Camat Pasirkuda menjelaskan bahwa Jumlah penyerahan SPPT PBB bagi wajib pajak yang mendapatkan pembebasan PBB di Kecamatan Pasirkuda berjumlah 14.477 lembar sedangkan KTP elektrik yang diserahkan berjumlah 535 keping yang kesemuanya itu terdiri dari 9 desa yang berada di wilayah kecamatan Pasirkuda yakni desa Girijaya, desa Padamulya, desa Girimukti, desa Karangjaya, desa Pusakajaya, desa Kalibaru, desa Simpang, desa Mekarmulya dan desa Kubang.
