Bandung (limawaktu.id),- Anggota Komisi III DPRD Jawa Barat, Ahmad Hidayat berharap agar Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) tidak hanya Jakarta - Bandung. Lebih dari itu, kereta cepat bisa bersambung ke Bandara internasional Kertajati di Majalengka.
"Kereta cepat ini akan begitu dirasakan manfaatnya jika terkoneksi dengan Bandara Kertajati, Majalengka. Sehingga dampak perekonomian terasa," kata Ahmad Hidayat di Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/04/2022).
Jika pembangunan kereta cepat ke bandara Kertajati, lanjut Ahmad, ini akan menghidupkan bandara sesuai dengan rencana semula.
Ketua Fraksi Partai Golkar ini sependapat dengan pembahasan usulan dari pimpinan dewan, terkait pertemuan dengan Biro Perencanaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Pimpinan dan Anggota Pansus VI DPRD Provinsi Jawa Barat di Jakarta.
Menurut dia, proyeksi Ranperda Tata Ruang Wilayah (RTRW) Jawa Barat akan berlangsung untuk 20 tahun ke depan dan usulan tersebut dapat dipertimbangkan.
"Ini bentuk sinergitas di bidang perhubungan baik pusat maupun daerah. Terutama menghidupkan bandara Kertajati yang membutuhkan dukungan dari berbagai pihak," paparnya.
Uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan dilakukan pada November 2022 bertepatan dengan perhelatan Presidensi G20. Saat ini, progres pembangunan kereta cepat telah mencapai 80 persen. Selain itu, PT KCIC telah menyepakati bahwa pengoperasian awal akan dilakukan pada Juni 2023.
