Jumat, 29 Mei 2020 14:16

Jembatan Gantung Wujudkan Impian Warga Maruyung Selama Puluhan Tahun

Penulis : Bubun Munawar

Soreang - Puluhan tahun, warga Desa Maruyung dan Desa Mekarjaya Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung, harus melintasi sungai dan bukit yang curam saat hendak melakukan aktivitas baik sekolah, bekerja dan kegiatan lainnya.

Pasalnya, akses jalan yang terhalang sungai  dan bukit yang curam memerlukan waktu sekitar dua kilo meter untuk pergi atau datang ke Desa Maruyung atau Mekarjaya.

Keinginan warga untuk memiliki akses jalan pengubung antar dua desa itupun hanya sebuah mimpi yang dipendam warga selama puluhan tahun. Beruntung, warga desa setempat memiliki salah seorang tokoh masyarakat yang kini  menjadi anggota DPRD Kabupaten Bandung.

Lewat aspirasi warga yang disampaikan Ecep Ridwan, salah seorang anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bandung inilah impian  puluhan tahun warga bisa diwujudkan dengan dibangunnya Jembatan Gantung, pada awal 2020 ini.

"Awalnya keinginan warga merupakan hal yang mustahil, Mimpi warga selama puluhan tahun ini saya sampaikan kepada anggota DPR RI asal Fraksi Partai Demokrat Bapak H. Agung Budi Santoso, alhamdulillah setelah dikawal, akhirnya Kementerian PUPera akhirnya menggulirkan program pembangunan jembatan gantung di desa kami," terang Ecep Ridwan, yang juga kader Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Jum'at (29/05).

DIkatakannya, pembangunan jembatan gantung sepanjang sekitar 100 meter ini tak bisa terlaksana jika tidak ada partisipasi warga dan dukungan pemerintahan setempat. Karenanya pihaknya berterimakasih kepada warga Desa Maruyung yang telah memberikan  tanahnya untuk dibangun jembatan gantung ini.

"Terimakasih kami ucapkan kepada warga da semua pihak yang telah mendukung pembangunan jembatan ini, semoga jembatan ini menjadi aset Desa Maruyung," katanya.

Sementara, Koordinator Rumah Aspirasi Agung Budi Santoso, Iwan Setiawan mengungkapkan, pihaknya melakukan pengawalan program yang digulirkan kiementerian ini sejak aspirasi warga, survey dan pelaksanaan pembangunan jembatan gantung yang menghubungkan Desa Maruyung dan Desa Mekarjaya. Untuk pelaksanaannya, pembangunan melibatkan tenaga kerja dari warga sekitar.

"Pembangunan jembatan ini dilakukan oleh masyarakat disini dengan cara padat karya," ungkapnya.
Sedangkan Asep, Warga Desa Maruyung menyatakan rasa terimakasihnya atas dibangunnya jembatan gantung di Desa Maruyung ini. Sebab, dengan adanya jembatan gantung  selain memperlancar akses transportasi juga meningkatkan akses ekonomi masyarakat baik warga Desa Maruyung maupun warga Desa Mekarjaya.

"Kami merasa terbantu dengan adanya jembatan ini karena meningkatkan ekonomi masyarakat," ujarnya.

Hal yang sama disampaikan Dadah, salah seorang pedagang do sekitar lokasi jembatan gantung. Selesainya pembangunan jembatan gantung ini mengundang masyarakat sekitar untuk berkunjung melihat dan mencoba jembatan gantung ini, bahkan menjadi obyek wisata baru di Desa Maruyung.

"Alhamdulillah sejak dibangunnya jembatan ini, pembeli di warung saya menjadi bertambah ramai, " pungkasnya. 

Baca Lainnya