Senin, 30 Maret 2020 11:46

Ibu Kota KBB Kembali Diterjang Banjir Bandang

banjir bandang yang menerjang permukiman warga
banjir bandang yang menerjang permukiman warga [Fery Bangkit]

Limawaktu.id - Sedikitnya tujuh desa di Kecamatan Ngamprah dan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang banjir akibat hujan deras berdurasi 1,5 jam pada Minggu (27/3/2020) sore. Akibatnya, fasilitas umum dan sejumlah rumah warga terendam.

Berdasarkan data Badan Penangguulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, di Kecamatan Padalarang ada enam desa yang terdampak. Yakni, Desa Marga Jaya, Cipeundeuy, Laksana Mekar, Jaya Mekar, Cimareme dan Kertajaya.

"Di Kecamatan Padalarang, 177 rumah terendam, 3 rumah rusak berat dan 175 KK 173 jiwa terdampak, termasuk 1 masjid dan 4 mushola," ujarnya saat dihubungi, Senin (30/3/2020).

Sementara di Kecamatan Ngamprah yang merupakan Ibu Kota KBB, kata Duddy, hanya satu desa yang terdampak yakni Desa Mekarsari. Namun telah menyebabkan 26 rumah terendam dengan total yang terdampak 34 KK 102 jiwa.

Duddy mengatakan, banjir yang merendam tujuh desa di dua kecamatan tersebut penyebabnya selain hujan deras dengan yang lama, disebabkan juga karena adanya luapan air sungai dan drainase yang tidak berfungsi dengan baik.

"Kejadiannya pada pukul 17.00 hingga 18.30, ketinggian air kurang lebih 30 sampai 60 sentimeter. Air surut pada pukul 19.00, tidak ada korban jiwa," terang Duddy.

Untuk upaya penananganan, pihaknya sudah melakukan pendataan dan kaji cepat ke lokasi bersama aparatur kewilayahan yakni pihak desa, kecamatan, polsek, koramil dibantu relawan PB.

"Mengungsikan warga terdampak, membantu evakuasi barang-barang. Kerusakannya rata-rata pada alat rumah tangga dan alat elektronik," tandasnya.

Baca Lainnya