Ibu, Jangan Sepelekan Diare Pada Anak! Ini Alasannya

Limawaktu.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mengingatkan warga jangan meremehkan penyakit diare. Terutama pada anak-anak.

Sebab, jika tidak segera ditangani dengan baik, diare bisa menjadi ancaman yang sangat berbahaya. Bahkan, bisa menyebabkan kematian.

"Diare dampak terburuknya bisa menyebabkan kematian apalagi kalau sudah kena anak anak," ujar Sekretaris Dinkes Kota Cimahi, Chanifah Listyarini saat dihubungi via sambungan telepon, Sabtu (2/3/2019).

Ada berbagai macam penyebab diare. Bisa dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Sebab, makanan dan minuman yang dikonsumsi belum tentu sehat. Bisa saja mengandung bakteri dan virus penyebar diare.

Contoh kasusnya. Jika anak mengkonsumsi jajanan dan makanan itu sempat dihinggapi lalat. Jika sudah seperti itu patut diwaspadai. Terlebih lagi, daya tahan tubuh pada anak cenderung masih lemah.

"Diare itu yang paling penting harus dijaga cairan tubuhnya supaya tidak hilang banyak. Kalau hilang banyak itu bisa menyebabkan dehidrasi sehingga akhirnya meninggal" jelas Rini, sapaan Chanifah.

Dikatakannya, ciri-ciri paling gampang jika anak terindikasi terkena penyakit diare adalah Buang Air Besar (BAB) lebih sering dari biasanya. Misalkan, yang biasanya BAB normalnya seharu satu kali, tapi jika terindikasi diare bisa lebih dari dua kali.

Untuk mencegah diare, lanjut Rini, sebetulnya cukup mudah. Paling efektif adalah harus minum air yang masak, kemudian cuci tangan sebelum makan. Kemudian juga harus melihat atau memilih makanan-makanan yang tertutup serta jangan sampai dihinggapi lalat. Pasalnya, lalat bisa menularkan bakteri sehingga bisa saja kuman-kuman penyebab diare bisa terkontaminasi ke makanan.

"Paling gampang (minum) oralit atau minum teh manis," tandasnya.